Produksi Jahe Bubuk (Dokpri)
KKN Reguler Angkatan 82 Posko 7 UIN Walisongo Semarang melakukan pendampingan UMKM lokal di Dusun Kaligedang Desa Kalirejo Kecamatan Singorojo dirumah produksi Ibu Rusmiyati dengan produk minuman herbal instan. Pendampingan ini merupakan salah satu program kerja dari divisi ekonomi kreatif yang mana dalam kegiatan ini kita mengikuti proses pembuatan produk jahe instan mulai dari produksi sampai finishing.
Minuman herbal instant Bu Rusmiyati memiliki nama produk "Kak Rusk" jadi ketika produk yang dikemas adalah jahe, maka label yang tertera pada kemasan yaitu "Jahe Instant Kak Rusk", begitu juga produk lainnya yang labelnya menyesuaikan isi produk. Minuman herbal Kak Rusk ini sudah dikenal oleh masyarakat Kalirejo bahkan sudah berhasil menjual produk minuman instant sampai ke luar kota.
Produk minuman herbal "Kak Rusk" terdiri dari rempah-rempah seperti jahe mprit, jahe merah, kunyit, beras kencur, dan herbal lainnya. Dalam kegiatan pendampingan kali ini, Ibu Rusmiyati membagikan ilmunya dalam mengolah jahe menjadi bubuk minuman instant sampai pengemasan. Kegiatan ini dilakukan pada hari Sabtu (4/5) yang diikuti oleh Tim KKN Reguler Angkatan 82 Posko 7 yaitu Sriayu, Andin, Aisyah, Fani, Iyos, Anin dan Nunung.
Ibu Rusmiyati mengarahkan dalam pembuatan jahe bubuk ini dari awal proses sampai menjadi bubuk. Berikut uraian langkah -- langkah dalam membuat jahe bubuk dari ilmu Ibu Rusmiyati :
- Mencuci bersih Bahan Baku Utama yaitu Jahe (2kg)
- Menggiling jahe menggunakan mesin parut
- Memeras jahe dan mengambil sarinya dan memisahkan sari dengan ampas
- Sari jahe tersebut direbut dengan api stabil (bersama sereh dan kayu manis)
- Tambahkan gula dengan perbandingan dg jahe 2 :1 (gula lebih banyak) (4kg : 2kg)