Lihat ke Halaman Asli

Kkn Desa Sodong Basari

Universitas Negeri Semarang

Tim KKN Unnes Giat 9 Ikuti Pawai Ta'aruf Peringatan 1 Muharram 1446 Hijriah di Desa Sodong Basari, Kecamatan Belik, Kabupaten Pemalang

Diperbarui: 10 Juli 2024   21:00

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Dokumentasi Pribadi

Minggu (7/7/24) Peringatan tahun baru Islam 1 Muharram 1446 Hijriah. Tim KKN Unnes Giat 9 berpartisipasi dalam pawai taaruf bersama masyarakat Desa Sodong Basari, Kecamatan Belik, Kabupaten Pemalang.

Dalam peringatan 1 Muharram ini, Ustadzah Ami mengundang semua mahasiswa KKN untuk berpartisipasi dalam rangkaian pawai ta’aruf serta doa bersama. Pawai ta’aruf dan doa bersama dilaksanakan pada pukul 08.30 - selesai. Pawai ta’aruf menjadi rutinitas atau tradisi yang biasa dilakukan oleh masyarakat setempat. Sedangkan doa bersama merupakan agenda yang dilaksanakan saat awal tahun dalam penanggalan Islam.

Pawai ta’aruf dimulai start dari Masjid Baitul Ghofur sampai finish di Telaga Biru yang diikuti oleh semua masyarakat Desa Sodong Basari. Masyarakat berkumpul di halaman Masjid Baitul Ghofur. Pawai ta’aruf dimeriahkan dengan adanya rebana dalam iring-iringannya. Rombongan rebana berada dipaling depan barisan, kemudian diikuti rombongan anak-anak TPQ, remaja IPNU, ibu muslimat dan fatayat, bapak ansor, tim KKN serta masyarakat sekitar.

Sesampainya di Telaga Biru, rombongan pawai ta’aruf berkumpul untuk mengikuti acara selanjutnya yaitu doa bersama serta games fun yang diselenggarakan oleh tim KKN.  Acara pembacaan doa dan tahlil bersama dipimpin oleh Ustad Warsito. Doa tersebut dimaksudkan untuk memohon keselamatan, keberkahan, dan perlindungan bagi seluruh masyarakat. Acara dilanjutkan dengan pemotongan tumpeng oleh PJ Desa Sodong Basari dan Ustad Warsito. Setelah pemotongan tumpeng, para rombongan pawai ta’aruf dipersilahkan untuk menikmati hidangan yang telah disediakan.

Acara game fun terdiri dari dua perlombaan, yakni lomba “Lomba Benar Salah dan Lintingan/Gacha Soal” . Peserta perlombaan terdiri dari anak-anak TPQ, remaja ipnu, ibu- ibu muslimat dan fatayat. Untuk perlombaan Benar Salah diikuti oleh anak-anak TPQ, ibu-ibu muslimat dan fatayat, dan remaja IPNU dengan tema soal yakni kebangsaan dan keagamaan. Sedangkan lomba Lintingan/Gacha Soal diikuti oleh anak-anak TPQ dengan tema soal yakni hafalan doa sehari- hari dan surat pendek.

Dokumentasi Pribadi

Para rombongan terlihat sangat antusias dalam mengikuti perlombaaan, mereka berlomba-lomba untuk mendapatkan hadiah yang telah disiapkan oleh mahasiswa KKN dan panitia penyelenggara acara.

Kehadiran Tim KKN UNNES Giat 9 dalam acara pawai ta’aruf  disambut baik oleh warga Desa Sodong Basari. Salah satu tokoh masyarakat, Ibu Wahidah  mengungkapkan rasa terima kasihnya atas kehadiran dan bantuan dari para mahasiswa. "Kami sangat berterima kasih kepada adik-adik dari Unnes yang sudah membantu kami dalam persiapan dan berlangsungnya acara ini. Kehadiran mereka menambah semangat kami dan membuat acara ini berjalan lebih lancar," katanya.

Desa Sodong Basari merasakan rasa kebersamaan dan kekeluargaan yang kuat. Tradisi pawai ta’aruf ini menjadi pengingat akan pentingnya menjaga nilai-nilai budaya dan kebersamaan didalam masyarakat. Bagi Tim KKN Unnes Giat 9, pengalaman ini tentu akan menjadi kenangan yang berharga serta memberikan pelajaran tentang pentingnya menghargai dan melestarikan tradisi budaya setempat.

Dokumentasi Pribadi

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline