Lihat ke Halaman Asli

Kegiatan Penanaman Bibit Cabai dan Terong dengan Inovasi Pengelolaan Barang Bekas di Gg. Gonteng Desa Kebandungan

Diperbarui: 21 Agustus 2024   12:51

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Foto bersama ibu-ibu senam

Kebandungan, 14 Agustus 2024 - Kelompok 41 Kuliah Kerja Nyata (KKN) angkatan 59 Universitas Islam Negeri (UIN) K.H. Abdurrahman Wahid Pekalongan, telah sukses melaksanakan berbagai kegiatan pengabdian masyarakat di desa Kebandungan.

Balai Desa Kebandungan menjadi lokasi kegiatan bermanfaat yang dilaksanakan oleh KKN Kelompok 41. Di Balai Desa Kebandungan, bibit tanaman dibagikan kepada ibu-ibu senam sebagai bagian dari upaya untuk meningkatkan kesadaran masyarakat mengenai pentingnya penghijauan dan mendukung program pemerintah dalam menjaga kelestarian lingkungan. Pada kegiatan tersebut salah seorang perwakilan kelompok 41 mengatakan, “Kami ingin mengajak masyarakat, khususnya ibu-ibu senam, untuk turut serta dalam menjaga lingkungan dengan menanam bibit tanaman. Semoga bibit tanaman ini bermanfaat dan tumbuh subur di masing-masing rumah ibu-ibu sekalian.” Para ibu-ibu senam tampak antusias menerima bibit tanaman yang diberikan dan menyampaikan rasa terima kasih mereka kepada mahasiswa KKN Kelompok 41 atas inisiatif serta kepeduliannya terhadap lingkungan.

Pada hari Kamis, tanggal 15 Agustus 2024, KKN Kelompok 41 melaksanakan kegiatan pembagian dan penanaman bibit tanaman cabai dan terong kepada warga masyarakat di Gang Gonteng. Kegiatan ini tidak hanya melibatkan pembagian dan penanaman bibit, tetapi juga mengusung semangat inovasi dalam pengelolaan barang bekas. Kegiatan dimulai dengan sambutan hangat dari perwakilan KKN Kelompok 41 yang menjelaskan tujuan dan manfaat dari kegiatan tersebut. Selain untuk meningkatkan ketahanan pangan, kegiatan ini juga bertujuan memberikan edukasi kepada masyarakat mengenai pentingnya menjaga lingkungan melalui pemanfaatan barang bekas.

Mahasiswa KKN bersama warga masyarakat mempersiapkan lahan yang akan ditanami secara gotong royong. Botol plastik bekas digunakan sebagai wadah tanam yang kreatif dan ramah lingkungan. Inovasi ini tidak hanya mengurangi limbah tetapi juga menambah nilai pada kegiatan penanaman. Setelah lahan siap, bibit cabai dan terong yang telah disiapkan ditanam pada media tanam yang telah dibuat. Proses penanaman dilakukan dengan cermat untuk memastikan bibit tumbuh dengan baik. Selain itu, mahasiswa KKN memberikan edukasi kepada warga tentang cara merawat tanaman yang benar, termasuk penyiraman dan pemupukan.

Kegiatan penanaman dan pembagian bibit ini mendapat sambutan positif dari warga Gang Gonteng. Mereka mengapresiasi upaya mahasiswa KKN dalam menggabungkan pengabdian masyarakat dengan inovasi pengelolaan barang bekas. Warga berharap kegiatan serupa dapat terus dilakukan di masa mendatang, tidak hanya untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat tetapi juga untuk menjaga kelestarian lingkungan.

Dengan adanya kegiatan ini, diharapkan masyarakat semakin sadar akan pentingnya menjaga lingkungan dan memanfaatkan sumber daya yang ada secara optimal. Selain itu, kegiatan ini juga dapat menginspirasi kelompok masyarakat lainnya untuk melakukan kegiatan serupa.

Foto bersama warga Gg. Gonteng




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline