Pemalang-Mahasiswa KKN angkatan 59 kelompok 20 UIN K.H Abdurrahman Wahid Pekalongan ikut berpartisipasi dalam kegiatan Edukasi Konsumsi Pangan B2SA (Beragam, Bergizi Seimbang, dan Aman). Persiapan acara dimulai dari hari sabtu dengan mempersiapkan tempat dan bahan-bahan makanan yang akan dimasak oleh ibu-ibu PKK (Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga) dengan para mahasiswa KKN UIN GUSDUR yang ikut andil membantu persiapan acara tersebut. Kegiatan ini merupakan program dari Dinas Ketahanan Pangan Provinsi Jawa Tengah yang bertujuan untuk membantu mengatasi masalah stunting dan gizi buruk pada anak usia SD dan balita serta mengedukasi para orang tua untuk selalu menyajikan makanan yang bergizi seimbang dan aman dikonsumsi oleh anak. Sehingga pertumbuhan dan perkembangan anak menjadi baik dan tidak rentan terhadap ancaman penyakit serta akan menghasilkan generasi emas untuk kedepannya.
Pembagian makanan B2SA (Dokpri)
Acara dilaksanakan pada hari senin 22 Juli 2024 yang bertempatkan di SD N Sumurkidang dan Balai Desa Sumurkidang. Acara dihadiri dari pihak Dinas Ketahanan Pangan Provinsi Jawa Tengah, pihak dari Kecamatan Bantarbolang, dan Kepala Desa Sumurkidang. Acara makan siang gratis diberikan sebanyak tiga kali, pada hari senin 22 Juli sejumlah 200 porsi, kamis 25 Juli sejumlah 200 porsi, dan senin 29 Juli sejumlah 200 porsi, sehingga total porsi yang dibagikan yaitu 600 porsi untuk anak-anak SD dan balita.
Selain itu, Kegiatan Edukasi Konsumsi Pangan B2SA juga diselingi dengan penampilan tari dari para siswa, dongeng B2SA dari guru SD N Sumurkidang, dan senam B2SA yang diikuti oleh seluruh pihak yang hadir dalam acara Edukasi Konsumsi Pangan B2SA. Semangat para tamu undangan, anak-anak, orang tua, dan mahasiswa KKN turut memeriahkan kegiatan tersebut.
Dalam sambutannya kepala sekolah SD N Sumurkidang Edi Sugiarto, menuturkan rasa terima kasih pada perangkat desa dan Ibu-Ibu PKK yang telah menunjuk anak anak SD N Sumurkidang sebagai bagian dari uji coba program makan siang gratis dan memasak makanan yang bergizi dan enak untuk anak-anak SD. Selanjutnya sambutan dari Kepala Desa Sumurkidang, yaitu Mohamad Yasin. Beliau mengucapkan terima kasih kepada Pemerintah Daerah dan Dinas Ketahanan Pangan Provinsi Jawa Tengah yang telah menunjuk Desa Sumurkidang untuk kegiatan sosialisasi Pangan B2SA dan pembagian makan siang gratis.
Sosialisasi konsumsi pangan B2SA bersama Dinas Ketahanan Pangan Provinsi JawaTengah (Dokpri)
Kemudian acara dilanjutkan di Balai Desa Sumurkidang dengan kegiatan demo masak makanan B2SA yang dilakukan oleh Anita dan Anggun selaku anggota PKK Desa Sumurkidang dengan dipandu oleh Arum dari Dinas Ketahanan Pangan Provinsi Jawa Tengah dan Sri Utami selaku pihak dari Kecamatan Bantarbolang. Dalam acara demo masak tersebut Sri Utami mengatakan bahwa makanan yang beragam, bergizi seimbang, dan aman yaitu makanan yang berisi karbohidrat sebagai sumber energi, protein sebagai pemelihara jaringan tubuh dan memperbaiki jaringan tubuh yang rusak, dan vitamin untuk menjaga kesehatan. Salah satu menu B2SA yang mudah dibuat yaitu sayur sop, tahu, tempe dan buah.
Penulis: Arifa Ilmiyati