Lihat ke Halaman Asli

KKN UMD Kelompok 179 dari Universitas Jember Lakukan Perencanaan Penanggulangan Stunting di Desa Curah Kalak, Situbondo

Diperbarui: 16 Juli 2024   17:56

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

pemaparan proker pencegahan stunting kepada Perangkat Desa dan juga Kader Desa

Situbondo, 16 Juli 2024 — Kuliah Kerja Nyata (KKN) UMD Kelompok 179 dari Universitas Jember (UNEJ) melaksanakan program perencanaan penanggulangan stunting di Desa Curah Kalak, Kecamatan Jangkar, Kabupaten Situbondo. Kegiatan ini merupakan bagian dari upaya mahasiswa dalam mendukung kesehatan dan memperbaiki gizi masyarakat desa terutama balita.

Program yang berlangsung selama 40 hari ini bertujuan untuk memberikan edukasi mengenai pentingnya gizi seimbang serta kesehatan ibu dan anak. Koordinator KKN 179, Kukuh Adi, menjelaskan bahwa stunting masih menjadi masalah serius di Indonesia, terutama di daerah pedesaan seperti Curah Kalak. "Kami berharap melalui program ini, masyarakat dapat lebih sadar akan pentingnya gizi yang cukup bagi tumbuh kembang anak," ujarnya.

Kegiatan utama dari program ini meliputi sosialisasi tentang stunting beserta dampak dan cara pencegahannya, demo memasak nuget jagung sebagai bentuk usaha perbaikan gizi, dan pemberian modul yang berisi seputar informasi stunting beserta resep menu-menu makanan yang dapat memperbaiki gizi anak. Dalam proses pelaksanaan program kerja ini, mahasiswa KKN  bekerja sama dengan kader-kader posyandu dan bidan.

Tidak hanya fokus pada aspek kesehatan, Kelompok KKN 179 juga berupaya memperbaiki kualitas pendidikan di Desa Curah Kalak. Mahasiswa kelompok ini mengadakan program bimbingan belajar gratis untuk anak-anak di Desa Curah Kalak. Program ini bertujuan untuk membantu meningkatkan prestasi akademik siswa dan memberikan akses pendidikan tambahan bagi anak-anak di desa tersebut. Program bimbingan belajar gratis ini akan berlangsung selama 40 hari, seiring dengan masa KKN para mahasiswa di Desa Curah Kalak.

Kepala Desa Curah Kalak, Bapak Matnaji, menyambut baik seluruh program kerja mahasiswa KKN 179 dan berharap dapat memberikan dampak positif serta jangka panjang bagi masyarakat desa. "Kerja sama dengan mahasiswa UNEJ ini sangat membantu kami dalam upaya menurunkan angka stunting di desa kami. Program bimbingan belajar gratis juga sangat membantu anak-anak kami dalam meningkatkan motivasi belajar mereka. Kami sangat berterima kasih atas dedikasi dan kontribusinya," katanya.

Dengan adanya program penanganan stunting, diharapkan dapat terjadi penurunan angka stunting yang siginifikan di Desa Curah Kalak serta meningkatnya kesadaran masyarakat akan pentingnya gizi dan kesehatan. Kelompok KKN 179 Universitas Jember berkomitmen untuk terus mendampingi masyarakat dalam menjalankan program ini hingga selesai.







BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline