Lihat ke Halaman Asli

Sangat Kreatif, Mahasiswa KKN 473 UNEJ Beri Inovasi pada Kemasan dan Pemasaran Beras Ketan di Desa Darungan, Lumajang

Diperbarui: 20 Agustus 2022   06:44

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Gambar 1. Foto Bersama Setelah Sosialisasi Inovasi Kemasan dan Peningkatan Pasar Online

LUMAJANG-Beras ketan termasuk kedalam komoditas hasil pertanian yang banyak ditanam oleh masyarakat Desa Darungan, Kec.Yosowilangun, Kab. Lumajang. 

Melimpahnya  hasil beras ketan sebesar 4.092 Ton/Ha di Desa Darungan menjadikan komoditas ini sebagai komoditas yang diunggulkan. Terlihat dari banyaknya tempat penggilingan di desa ini, sesuai hasil survey yang ditemui berjumlah 13 tempat penggilingan. 

Biasanya para pengepul membeli beras ketan langsung dari para petani di Desa Darungan. Beras ketan yang sudah dibeli kemudian akan digiling di salah satu tempat penggilingan di Desa Darungan dan beras ketan yang sudah melewati proses penggilingan siap dipasarkan hingga luar Kota Lumajang. 

Gambar 2. Inovasi Kemasan Beras Ketan Cap Srikoyo

Mahasiswa KKN 473 UNEJ memiliki inovasi pada kemasan dan pemasaran beras kepada para pengepul serta pedagang ketan agar ketan yang mereka jual mampu menjangkau pasar yang lebih luas lagi. Mahasiswa KKN 473 UNEJ membuat re-desain kemasan milik pengepul sebelumnya menjadi lebih praktis menjadi kemasan 1 kg yang sebelumnya hanya menyediakan kemasan 25-50 kg saja. 

Hal ini bertujuan agar kemasan yang lebih kecil dan praktis ini mampu dijual di toko-toko umkm serta toko online shop yang pastinya akan menambah konsumen atau pembeli beras ketan. Harga beras ketan 1 kg yang bernilai jual seharga 15 ribu ini memiliki kemasan yang unik yaitu dengan menggunakan vacuum sealer yang bertujuan agar beras ketan memiliki masa penyimpanan dengan waktu yang cukup lama sekitar 3-4 bulan. 

Kemasan dengan packaging yang rapih dan unik ini tentunya akan membantu dalam penjualan beras ketan ke media sosial karena pastinya para calon pembeli akan tertarik dengan beras ketan tersebut.

Pemasaran beras ketan ini nantinya akan diperluas mulai Malang-Surabaya bahkan hingga dapat dijangkau seluruh Indonesia dengan memanfaatkan marketplace dan media sosial yang mudah diakses dan banyak dijangkau oleh konsumen. 

Mahasiswa KKN 473 UNEJ bekerja sama dengan salah satu pedagang beras ketan di Desa Darungan yang sudah memiliki merk dagang “Beras Ketan Super Cap Srikoyo”. Dalam kesempatan ini, mahasiswa KKN 473 UNEJ membantu pedagang untuk memperluas jangkauan pemasaran dengan membuat beberapa akun pemasaran seperti Shopee, Instagram, dan Facebook.

 Akun yang sudah dibuat dan siap untuk dioperasikan dapat dicantumkan berbagai informasi terkait produk yang dipasarakan mulai dari deskripsi produk, alamat hingga ekspekdisi pengiriman. Kurangnya pemahaman teknologi pada pedagang, tentunya menjadi PR baru bagi kami mahasiswa KKN 473 UNEJ sebagai fasilitator untuk dapat memberikan pemahaman terbaru terkait pemasaran online. 

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline