Mahasiswa Kelompok KKN 33 UINSU 2024 melakukan kegiatan mengajar di SDN 21 Tanah Rendah untuk yang pertama kalinya, setelah sebelumnya dilaksanakan sosialisasi dengan Kepala Sekolah, para guru, dan anak-anak murid SDN 21 Tanah Rendah pada hari Senin, 29 Juli 2024. Adapun mahasiswa yang terjun berjumlah 16 orang, yang dibagi ke dalam setiap kelas. SDN 21 Tanah Rendah memiliki 8 lokal, kelas 1 dan 4 dibagi menjadi dua lokal. Maka dari itu, setiap ruang kelas diisi oleh 2 orang mahasiswa kelompok KKN 33 UINSU 2024.
Hal ini merupakan pengalaman baru bagi beberapa mahasiswa. Namun, untuk mahasiswa yang memiliki basic di pendidikan keguruan pastinya jauh lebih telaten dalam menangani siswa/siswi. Lisa Amelia Putri merupakan anggota KKN 33 UINSU 2024 mahasiswi Ilmu Komputer yang menceritakan pengalaman nya dalam mengajar, ia mengatakan "tentu saja bukan bidang saya dalam mengajar apabila harus berhadapan dengan siswa/siswi. Saya cukup kewalahan di hari pertama, tetapi saya dibantu oleh rekan saya yang merupakan mahasiswi jurusan Pendidikan Bahasa Inggris. Sehingga kendala yang mungkin saja muncul dapat teratasi secara efektif" begitu tuturnya.
Sumber : Dokumentasi KKN 33 UINSU 2024
Kami masuk di kelas 6 yang siswanya berjumlah 25 orang. Beberapa di antaranya ada yang tidak datang. Pada les pertama kami mengajar tentang pendidikan kewarganegaraan, yang mana sebelumnya guru mereka memberi tugas kepada para siswa-siswi.Murid kelas 6 memiliki sifat yang ambisius. Hal itu terbukti saat kami mengadakan sebuah game yang berkaitan dengan Pancasila dan pendidikan kewarganegaraan. Aturan game yang dimainkan yaitu, di setiap kursi diletakkan sebuah kertas yang berisikan angka 1 sampai 5, game dilakukan secara berkelompok. Ketika kami menyebutkan isi dari sila-sila yang terdapat pada Pancasila, maka salah satu anggota kelompok harus berlomba untuk duduk di kursi yang Mereka rasa merupakan kursi yang berisi kertas dengan angka yang sesuai dengan sila yang dibacakan sebelumnya. Mereka memiliki semangat yang kuat untuk menang. Yang menang diberikan hadiah berupa jajanan sedangkan yang kalah diberi hukuman bernyanyi lagu potong bebek angsa dengan vokal O.
Demikianlah, hari perdana kami mengajar di SDN 21 Tanah Rendah. Kami menantikan hari-hari mengajar berikutnya. Yaitu setiap hari Senin, Rabu, dan Jum'at.
