Lihat ke Halaman Asli

KKN 304 UMD UNEJ

Mahasiswa Universitas Jember

Mengenal Desa Prajekan Lor: Desa Budaya dengan Sejuta Potensi

Diperbarui: 27 Juli 2022   13:33

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Dokpri

Sejumlah 3.700 mahasiswa Universitas Jember yang terbagi menjadi 477 kelompok diterjunkan dalam kegiatan Kuliah Kerja Nyata (KKN) pada 20 Juli 2022. Rangkaian kegiatan dimulai dengan upacara di Lapangan Universitas Jember dan dilanjutkan dengan proses pemberangkatan ke masing-masing wilayah KKN. 

Tak hanya di wilayah Jember, mahasiswa tersebar di beberapa daerah di Jawa Timur yaitu Bondowoso, Situbondo, Lumajang, dan Pasuruan. Tema yang digunakan dalam KKN kali ini adalah "Unej Membangun Desa" dengan harapan mahasiswa dapat berkontribusi untuk membantu masyarakat dalam membangun desa yang lebih baik. Proses kegiatan KKN akan dilaksanakan selama 35 hari, yaitu dari 20 Juli 2022 hingga 23 Agustus 2022.

 Pada periode kali ini, kelompok 304 mendapat kesempatan untuk melakukan KKN di Kecamatan Prajekan, tepatnya di Desa Prajekan Lor. Desa prajekan Lor merupakan wilayah paling utara dari Kecamatan Prajekan yang memiliki potensi besar dalam bidang budaya. Pada tahun 2018, Desa Prajekan Lor mendapat gelar Desa Budaya oleh Bupati Bondowoso, Drs. Amin Said Husni. Menurutnya, Desa Prajekan Lor menyimpan banyak kisah sejarah dan juga budaya yang harus dilestarikan.  

Desa Prajekan Lor terdiri dari tiga dusun, yaitu Krajan 1, Krajan 2, dan Widuri. Masing-masing dusun memiliki potensi dan permasalahan yang berbeda. Di Krajan 1, terdapat rumah bibit yang dahulu dikelola oleh Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (PKK) dan berkembang dengan pesat. Namun, saat ini, kegiatan tersebut sudah tidak berjalan karena permasalahan lahan.  

Di krajan 2, terdapat hamparan sawah yang didominasi oleh tanaman padi. Hal yang menarik dari Krajan 2 adalah dusun ini terdapat banyak pohon kelapa di persawahan yang bisa diolah untuk menambah kesejahteraan masyarakat. Sedangkan, di Dusun Krajan 3 atau yang biasa disebut dengan Dusun Widuri, juga memiliki persawahan yang luas. Di tengah persawahan tersebut, terdapat kebun buah naga seluas satu hektar yang biasa disebut Widuri Dragon Fruits Field. Kebun buah naga milik perseorangan ini memiliki potensi yang tinggi untuk dikembangkan lebih lanjut.

Dalam kegiatan KKN kali ini, kelompok 304 berharap dapat membantu Desa Prajekan Lor untuk memaksimalkan potensi yang dimiliki.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H



BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline