Lumajang, 13-15 Agustus 2024-- Mahasiswa KKN UMD Universitas Jember (UNEJ) 281, bekerja sama dengan Kader Posyandu, BKKBN, bidan desa, perawat desa, dan perangkat Desa Karangrejo, menyelenggarakan sosialisasi dan edukasi mengenai pencegahan tengkes melalui program ASTATEGI (Aksi Sehat Tangani Tengkes dan Inovasi Gizi). Kegiatan ini berlangsung di Posko KKN UMD UNEJ 281, Rt. 03, Rw. 01, Desa Karangrejo, Kecamatan Yosowilangun, Kabupaten Lumajang.
Program ASTATEGI dirancang untuk memberikan edukasi yang komprehensif mengenai pencegahan tengkes bagi calon pengantin (CATIN), penanganan tengkes untuk balita, serta pencegahan tengkes pada ibu hamil. Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran dan pengetahuan masyarakat Desa Karangrejo tentang pentingnya gizi dalam mencegah tengkes, yang merupakan kondisi serius akibat kekurangan gizi kronis.
Hari pertama, Selasa, 13 Agustus 2024, dimulai dengan pembukaan oleh Ketua RW 01 sebagai perwakilan dari pemerintah desa. Acara dilanjutkan dengan sosialisasi mengenai kesehatan reproduksi untuk remaja dan calon pengantin (CATIN), yang disampaikan oleh Ibu Siti Aisyah dari Puskesmas Yosowilangun. Kegiatan ini ditujukan kepada CATIN di Desa Karangrejo untuk memastikan pemahaman mereka tentang pentingnya persiapan gizi sebelum pernikahan.
Pada hari kedua, Rabu, 14 Agustus 2024, diadakan sosialisasi lanjutan dengan fokus pada penanganan tengkes untuk balita. Materi ini disampaikan oleh Ibu Rista, ahli gizi dari Puskesmas Yosowilangun, bersama dengan Ibu Siti Alfiana, bidan desa. Mereka menekankan pentingnya deteksi dini dan penanganan tengkes pada balita untuk mencegah dampak jangka panjang terhadap pertumbuhan anak.
Hari terakhir, Kamis, 15 Agustus 2024, diadakan sosialisasi yang difokuskan pada pencegahan tengkes pada ibu hamil. Materi ini kembali dipaparkan oleh Ibu Siti Alfiana, bidan desa, yang memberikan panduan mengenai asupan gizi yang tepat selama masa kehamilan untuk mencegah tengkes pada janin.
Program ASTATEGI ini merupakan langkah nyata Mahasiswa KKN UMD UNEJ 281 dalam mendukung upaya pemerintah untuk menurunkan angka tengkes di Indonesia. Diharapkan, melalui sosialisasi dan edukasi ini, masyarakat Desa Karangrejo semakin sadar akan pentingnya gizi dalam kehidupan sehari-hari, khususnya dalam mencegah tengkes pada generasi mendatang.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H