Srowo, 13/09/2024 -- Desa Srowo, Kecamatan Sidayu, Kabupaten Gresik kembali menunjukkan komitmennya dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui program penyuluhan kesehatan yang komprehensif. Berkat kolaborasi erat antara warga, kader kesehatan, Pemerintah Desa Srowo, dan Mahasiswa KKN 24 Kelompok 19 dari Universitas Muhammadiyah Surabaya (UMSby), penyuluhan terkait Stunting, Keluarga Berencana (KB), dan Posyandu Balita berjalan dengan sukses dan mendapatkan apresiasi dari berbagai pihak.
Penyuluhan yang diadakan pada Selasa, 13 Agustus 2024 ini bertujuan untuk memberikan edukasi kepada masyarakat mengenai pentingnya pencegahan stunting dan perencanaan keluarga yang sehat. Selain itu, kegiatan ini juga memperkuat peran posyandu balita dalam pemantauan kesehatan anak-anak di Desa Srowo.
Dalam kegiatan ini, para mahasiswa KKN 24 Kelompok 19 berperan aktif sebagai fasilitator dan narasumber, memberikan pengetahuan dan informasi terkini terkait Stunting, pentingnya asupan gizi yang seimbang, serta manfaat dari program Keluarga Berencana (KB). Pemerintah desa juga turut berperan dalam mengkoordinasikan kegiatan ini, memastikan partisipasi aktif dari warga desa, terutama para ibu hamil dan ibu balita.
Kepala Desa Srowo, Bapak Moh. Anam, mengungkapkan rasa terima kasihnya kepada para mahasiswa KKN yang telah membantu melaksanakan kegiatan ini. Menurutnya, kolaborasi ini tidak hanya meningkatkan pengetahuan warga, tetapi juga memperkuat sinergi antara pemerintah desa, masyarakat, dan institusi pendidikan.
Dokumentasi Pribadi PPD K19 KKN 24 UMSBY
"Melalui penyuluhan ini, kami berharap angka stunting di Desa Srowo dapat ditekan, dan kualitas kesehatan balita serta ibu hamil dapat meningkat secara signifikan. Kami sangat menghargai kontribusi mahasiswa KKN UMSby yang telah bekerja keras untuk mensukseskan kegiatan ini," ujar Bapak Moh. Anam.
Antusiasme warga terlihat dari tingginya partisipasi dalam kegiatan ini. Banyak warga yang menyampaikan apresiasi mereka terhadap informasi yang diberikan, serta berharap agar kegiatan serupa dapat terus dilaksanakan di masa mendatang.
Dengan suksesnya penyuluhan ini, diharapkan Desa Srowo dapat menjadi contoh bagi desa-desa lain dalam upaya meningkatkan kesehatan masyarakat melalui edukasi dan kerja sama yang baik antara warga, pemerintah, dan dunia pendidikan. (Rfa)
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H