Lihat ke Halaman Asli

Kelompok KKN22

KKN 22 UMM 2020 berlokasi di Desa Donomulyo, Kecamatan Donomulyo, Kabupaten Malang, Provinsi Jawa Timur

Mahasiswa KKN 22 UMM Angkat Harmoni Keberagaman Budaya Donomulyo pada Pergelaran Penutupan KKN

Diperbarui: 17 Februari 2020   12:16

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Gambar 1. Sesi foto bersama oleh kelompok KKN 22 UMM dengan rombongan jaranan

Minggu (09/02/2020), Mahasiswa kelompok Kuliah Kerja Nyata (KKN) 22 Universitas Muhammadiyah Malang yang bertempat di Desa Donomulyo, Kecamatan Donomulyo, Kabupaten Malang melaksanakan penutupan kegiatan Kuliah Kerja Nyata yang diselenggarakan di  Pendopo Kecamatan. Acara penutupan ini dihadiri oleh bapak Camat Kecamatan Donomulyo, Kepala Desa Donomulyo, Perangkat Desa Donomulyo, dan Warga Desa Donomulyo. Kesenian Jaranan hadir sebagai bintang tamu utama yang menghibur acara penutupan kegiatan KKN 22 UMM.

Acara penutupan dibuka dengan penampilan dari siswa-siswi TK PGRI 2 Donomulyo yang menampilkan tari kreasi, dilanjutkan dengan tarian tradisional Mbok Jamu dari DMC (Donomulyo Malang City). Acara pun dilanjutkan dengan sambutan yang disampaikan oleh Kordinator Desa (Kordes). Kemudian ada sambutan yang disampaikan oleh pak Camat sebagai peresmian acara penutupan. Acara ini disambut antusias oleh masyarakat dan anak-anak sekitar Desa Donomulyo. Warga pun banyak yang sudah menunggu acara ini di Pendopo, bahkan sebelum acara dimulai. Kelompok KKN 22 UMM pun tak lupa menyumbangkan penampilannya untuk mengisi hiburan dalam acara penutupan, yakni dengan menampilkan nyanyian yang diwakilkan oleh salah satu mahasiswi kelompok KKN 22 UMM. Kemudian pada puncak acara, kesenian jaranan ditampilkan. Kesenian Jaranan sendiri merupakan hiburan warga Desa Donomulyo dan biasanya diadakan ketika ada hajatan besar. Kesenian jaranan ini biasa diadakan di tempat yang luas, dengan tamu yang hadir pun lumayan banyak sehingga panitia kelompok KKN 22 UMM bekerja cukup keras untuk mengarahkan tamu yang hadir

Kesenian Jaranan ini dipilih sebagai "guest star" utama karena jaranan merupakan  budaya lokal yang sejak lama ada di Desa Donomulyo, sehingga dengan adanya penampilan dari kesenian jaranan ini bertujuan untuk melestarikan budaya dan menunjukkan  kekayaan seni yang ada di Desa Donomulyo.

"Selain untuk memeriahkan acara penutupan kegiatan KKN 22 UMM, acara ini juga dapat menjadi penyalur aspirasi warga terutama dibidang kesenian Jaranan", tambah Beno selaku Ketua Pelaksana dalam acara penutupan kegiatan KKN 22 UMM.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline