Program yang diangkat oleh KKN kelompok 182 UIN Sunan Gunung Djati Bandung meliputi berbagai aspek, diantaranya yang melibatkan Sumber Daya Manusia, Teknologi, Marketing dan juga ranah Perekonomian tentunya, salah satu programnya yaitu OJK (Olahan Jajanan Krajan) yang mana ini merupakan produk dari program yang melibatkan SDM. Dusun Krajan membuat suatu Ikatan yang diberi nama IKRABAT (Ikatan Krajan Hebat) yang mana salah satu kegiatannya meningkatkan perekonomian didaerah setempat dengan mengolah berbagai bahan yang berpotensi di daerah tersebut.
Adapun Struktur Ikatannya di Ketuai oleh Ibu Munisah dengan Seretaris Ibu Ernawati dan Bendahara Ibu Ani. Total jumlah anggotanya seluruh warga Dusun Krajan sesuai hasil sosialisasi dan diskusi yang dilaksanakan pada Kamis 20Juli 2023 yang bertempatkan di Mushola Al-Ikhlas. Berlangsung sejak pukul 19.30 malam hingga selesai. Kkegiatan diawali dengan sosialisasi kemudian penentuan kepengurusan IKRABAT (Ikatan Krajan Hebat) dan penamaan usaha yang dinamai Ikrabat Snack.
Pertemuan perdana Ikatan ini dilaksanakan pada Selasa 01 Juli 2023 yang bertempatkan di rumah Ibu Dami sesuai kesepakatan mahasiswa KKN Reguler 182 UIN SGD Bandung bersama peserta untuk menyiapkan singkong yang akan diolah menjadi camilan berbagai rasa seperti keripik singkong rasa jagung bakar, keju, balado, dan original. Ibu Dami selaku warga Dusun Krajan mengatakan bahwa harga singkong di Krajan sangatlah murah sehingga membuat masyarakat di Krajan tersebut menjadikannya sebagai salah satu sumber penghasilan dengan cara mengolahnya menjadi jajanan kemudian di pasarkan ke toko-toko terdekat maupun ke pasar.
Akan tetapi, kurangnya pengetahuan dalam memasarkan produk olahan perlahan mematikan UMKM di Dusun Krajan. Oleh karena itu, mahasiswa KKN UIN SGD Bandung Reguler 2023 kelompok 182 berinisiatif untuk ikut serta dalam membangkitkan kembali UMKM dengan membuat program OJK (Olahan jajanan krajan) yang diawali dengan sosialisasi penyusunan strategi marketing, dan manajemen keuangan yang baik. Kemudian, Ikrabat menentukan OJK yang akan diolah bersama-sama yaitu memproduksi kripik dari singkong dengan berbagai varian rasa yang diminati oleh para konsumen mulai dari anak kecil hingga orang dewasa.
Dr. Solehudin M.Ag, selaku Dosen Pembimbing Lapangan (DPL) mengatakan sangat mendukung kegiatan memajukan UMKM di setiap Dusun, sehingga kehadiran mahasiswa KKN membawa dampak positif dalam memajukan pelaku usaha di Dusun Krajan. Tidak hanya itu, peserta juga diberikan pelatihan mengenai cara-cara pengemasan biasa hingga pengemasan premium.
Selain itu, untuk membekali kemampuan marketing, peserta diajarkan cara pemasaran secara online melalui platform bebas seperti Shopee, Facebook dan Instagram. Di akhir, kegiatan ditutup dengan memberikan mengenai proses pembuatan, pengemasan, strategi pemasaran, dan pencatatan laporan keuangan sederhana. Melihat antusias warga selama acara berlangsung, membuat mahasiswa KKN yakin bahwa UMKM di Dusun Krajan dapat bangkit kembali.
Reporter: Nurul Aeni
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H