Lihat ke Halaman Asli

Kelompok 163 KKN UMD UNEJ Sukses Laksanakan Pelatihan Pengolahan Sampah Organik Menjadi Biopori di Desa Ampelan, Kecamatan Wringin, Bondowoso

Diperbarui: 21 Agustus 2024   23:25

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Implementasi Biopori/ Kelompok 163 

Ampelan, 13 Agustus 2024 --- Kelompok 163 KKN UMD UNEJ melaksanakan program kerja utama kami yaitu pelatihan penggolahan sampah organik menjadi biopori. Kegiatan ini di awali dengan Penyuluhan kepada warga Desa Ampelan serta beberapa perangkat desa. Pelaksanaan Kegiatan pengolahan sampah organik menjadi biopori  ini dilaksanakan selama 2 hari yaitu pada hari Kamis 01 Agustus 2024 dilaksanakan Penyuluhan mengenai  proses sampai manfaat biopori dan bertempat di Balai Desa Ampelan. Kemudian pada hari Jumat 02 Agustus 2024 yaitu proses implementasi biopori yang bertempat pada  2 titik rumah warga Desa Ampelan, titik pertama yaitu pada rumah Bu Raka dan titik kedua pada rumah Bu Asmani

Dalam program kerja pembuatan biopori ini terdapat 2 metode yakni penyuluhan serta demonstrasi cara. Dimana pada penyuluhan ini masyarakat mendapatkan materi mengenai proses, langkah-langkah, sampai manfaat menggunakan biopori kemudian terdapat sesi diskusi yang berisikan tanya jawab oleh audiens. Selanjutnya adalah demonstrasi cara yang di pandu oleh mahasiswa KKN UMD UNEJ Kelompok 163 dan  diimplementasikan langsung pada lahan pekarangan warga yang dihadiri oleh Bapak Basori Alwi selalu Kepala Desa Ampelan.

Sosialisasi tentang Biopori/ Kelompok 163 

Tujuan Pengolahan sampah organik menjadi biopori ini adalah mengurangi sampah organik yang dibuang sembarangan baik di sungai ataupun di pekarangan rumah, kemudian memberikan pemahaman kepada masyarakat terutama pada masyarakat Desa Ampelan bahwa sampah organik contohnya sampah dapur memiliki manfaat tersendiri jika, mereka memiliki mindsite yang luas serta pemahaman yang lebih mengenai pengelolahan sampah terutama sampah organik. oleh karena itu harapan yang di inginkan adalah sampah-sampah yang dibuang sembarangan dapat berkurang untuk kedepannya

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline