Lihat ke Halaman Asli

KKN 155 UNEJ

KKN UMD 2023

Penerjunan Mahasiswa KKN 155 UMD Unej 2023 di Desa Tokelan Kecamatan Panji Kabupaten Situbondo

Diperbarui: 7 Agustus 2023   07:01

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Upacara Pelepasan Mahasiswa KKN UMD 2023, Selasa (12/7) Dokpri

KKN (Kuliah Kerja Nyata) UMD merupakan kegiatan pengabdian kepada masyarakat oleh mahasiswa Universitas Jember yang terdiri dari berbagai disiplin ilmu berbeda untuk berkolaborasi dalam membangun desa. Kegiatan KKN (Kuliah Kerja Nyata) ini dilaksanakan 1 (kali) dalam setahun pada saat liburan semester genap yang ditujukan bagi mahasiswa semester enam Universitas Jember.

Jember - Pada tanggal 12 Juli 2023 dilaksanakan pelepasan mahasiswa KKN di tiga Kabupaten (Kabupaten Lumajang, Bondowoso, Situbondo) dengan total kelompok yang diterjunkan sebanyak 202 kelompok. Pada Kabupaten Situbondo mendapatkan kuota sebanyak 61 kelompok yang terbagi di 12 Kecamatan. Kelompok KKN 155 merupakan kelompok yang diterjunkan di Kabupaten Situbondo tepatnya di Desa Tokelan, Kecamatan Panji. Pelepasan mahasiswa KKN dihadiri oleh pimpinan Universitas Jember yaitu Bapak Dr. Ir. Iwan Taruna, M.Eng, IPM. "Kesempatan tidak datang dua kali lakukan sebaik mungkin, jaga almamater kalian." Ujar Pak Irawan selaku Rektor UNEJ (12/07).

Situbondo (12/7) - Setelah upacara pelepasan, kelompok 155 melanjutkan perjalanan ke Desa Tokelan yang berjarak 73 km. Perjalanan ini ditempuh selama kurang lebih 2 jam. Ketika kelompok KKN 155 sampai di Desa Tokelan, kegiatan pertama yang dilakukan adalah mengikuti kegiatan penyambutan mahasiswa KKN di pendopo Kabupaten Situbondo yang dihadiri oleh Bapak Bupati. Kegiatan ini diawali dengan sambutan Bapak Bupati yang menunjukkan beberapa potensi Kabupaten Situbondo dan diakhiri dengan penandatanganan berita acara oleh DPL masing-masing kelompok serta Bapak Camat.

Kegiatan selanjutnya KKN 155 berkunjung ke rumah Bapak RT setempat di Dusun Barat. Kunjungan tersebut bertujuan untuk memperkenalkan diri dan meminta izin menetap di perumahan Athania Land. Kunjungan berlanjut ke rumah bapak Kepala Desa Tokelan untuk menyampaikan maksud dan tujuan selama kegiatan KKN berlangsung (13/7).

Setelah mendapatkan izin dari Bapak Kepala Desa, kami melakukan survei lapangan didampingi oleh Bapak Kepala Dusun untuk mengetahui permasalahan yang terjadi di dusun tersebut. Survei pertama kami menemukan permasalahan mengenai sampah yang berserakan di pinggir jalan, lahan kosong dan sungai. Survei-survei selanjutnya, kami menemukan permasalahan lain yaitu minimnya kesadaran pemilik UMKM terkait Perizinan Industri Rumah Tangga (PIRT) yang berdampak pada keterbatasan pemasaran produk. Adanya permasalahan tersebut, mendorong kami untuk membantu permasalahan masyarakat Desa Tokelan sehingga kami menyusun sebuah program kerja pemilahan dan pengolahan sampah dan branding UMKM dengan tematik "Desa Peduli Lingkungan."

Kunjungan ke Kepala Dusun Barat, Sabtu (15/7) Dokpri

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline