Jumat (28 Juli 2024) Mahasiswa KKN UMD UNEJ 149 bersama ibu-ibu pengajian Dusun Blok Pesantren Desa Sumber Kalong lakukan sosialisasi pengolahan limbah anorganik. Blok Pesantren secara administratif masuk dalam dusun yang berada di Desa Sumber Kalong, Kecamatan Wonosari, Kabupaten Bondowoso. Sosialisasi yang dilakukan meliputi pengenalan jenis jenis limbah, bahaya limbah, dan cara pengolahan limbah anorganik. Melihat banyaknya limbah anorganik yang ada di masyarakat membuat kami mahasiswa tertarik untuk lakukan sosialisasi mengenai pengolahan dari limbah anorganik.
Sosialisasi mengenai pengelolaan limbah dimulai pada pukul 16:00 di Dusun Blok Pesantren. Kegiatan ini diselenggarakan oleh mahasiswa KKN UMD UNEJ 149 yang tidak hanya melakukan sosialisasi tetapi juga mendemonstrasikan cara-cara pengolahan limbah secara langsung. Dalam demonstrasi tersebut, limbah yang paling banyak dihadapi adalah sampah anorganik plastik dan gelas air mineral.
Sosialisasi ini sengaja ditujukan kepada ibu-ibu rumah tangga, dengan tujuan agar mereka dapat memanfaatkan dan mengolah limbah anorganik di rumah masing-masing. Melalui kegiatan ini, diharapkan ibu-ibu dapat memahami cara yang efektif untuk mengelola sampah dan mengurangi dampak negatif terhadap lingkungan. Adanya kegiatan sosialisasi ini, diharapkan masyarakat dapat lebih sadar akan pentingnya pengelolaan sampah yang benar. Ibu-ibu Dusun Blok Pesantren diharapkan tidak lagi membuang sampah sembarangan atau membakar sampah, melainkan dapat mengolahnya dengan cara yang ramah lingkungan.
Dalam kegiatan sosialisasi dan demonstrasi di Dusun Blok Pesantren, para ibu diajarkan untuk mendaur ulang limbah gelas air mineral menjadi berbagai hiasan kreatif seperti dekorasi Agustusan, bunga, dan hiasan untuk jendela. Selain itu, mereka juga diberitahu mengenai potensi sampah anorganik seperti botol air mineral dan berbagai jenis kemasan plastik seperti bungkus sabun, makanan ringan, dan sampo yang bisa diubah menjadi ecobrik. Kegiatan ini bertujuan untuk tidak hanya meningkatkan keterampilan mereka dalam seni daur ulang, tetapi juga untuk meningkatkan kesadaran lingkungan di kalangan masyarakat setempat.
Dalam suasana yang penuh antusiasme, kegiatan ini turut memberikan dampak positif dalam mempromosikan praktik keberlanjutan di lingkungan sekitar. Ibu-ibu Dusun Blok Pesantren tidak hanya belajar cara-cara praktis untuk mengelola limbah secara kreatif, tetapi juga memahami pentingnya menjaga kebersihan dan kelestarian lingkungan.
Mahasiswa KKN UMD UNEJ 149 berharap bahwa dengan langkah kecil ini, masyarakat Dusun Blok Pesantren dapat membuat perubahan positif dalam pengelolaan limbah, sehingga mengurangi pencemaran dan menjaga kebersihan lingkungan. Kegiatan ini menandai awal dari upaya berkelanjutan untuk menciptakan lingkungan yang lebih bersih dan sehat melalui pengelolaan sampah yang efektif.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H