Cegah Stunting, Mahasiswa KKN Kolaboratif 113 Ikut Andil dalam Posyandu dan Melakukan Peyuluhan Pencegahan Stunting di Desa Sidomulyo
Kamis (10/08/2023) -- Kelompok KKN Kolaboratif 113 bertempat di Desa Sidomulyo yang beranggotakan 14 mahasiswa dari beberapa Universitas antara lain Universitas Jember, Universitas Islam Jember, dan Institut Teknologi dan Sains Mandala, turut serta dalam kegiatan Posyandu dan melakukan penyuluhan pencegahan stunting di Desa Sidomulyo. Kegiatan ini merupakan bagian dari upaya untuk mencegah stunting dalam masyarakat.
Dalam kegiatan Posyandu, mahasiswa KKN Kolaboratif 113 terlibat langsung dalam pengukuran dan pemantauan tumbuh kembang anak-anak terhadap 7 Posyandu yang ada di desa ini, meliputi Pos Jeruk 43,44,49,46,47,48,45 di Desa Sidomulyo. Mereka bekerja sama dengan tenaga medis di Posyandu untuk menyediakan pelayanan kesehatan kepada balita dan ibu hamil. Pengukuran dilakukan untuk memonitor pertumbuhan dan perkembangan anak serta mendeteksi dini jika ada tanda-tanda stunting.
Selain itu, mahasiswa juga mengadakan penyuluhan pencegahan stunting kepada masyarakat setempat di masing-masing Pos Jeruk 43,44,49,46,47,48,45 di Desa Sidomulyo. Mereka memberikan informasi mengenai gizi seimbang, nutrisi yang diperlukan untuk pertumbuhan optimal anak, serta pentingnya perawatan anak yang tepat. Melalui penyuluhan ini, diharapkan masyarakat dapat mengerti pentingnya pencegahan stunting dan mengimplementasikan pola hidup sehat di keluarganya.
Dalam kegiatan tersebut, para mahasiswa juga mengedukasi masyarakat mengenai pentingnya ASI eksklusif, imunisasi, serta kebiasaan-habits-hidup yang sehat. Kegiatan ini diharapkan dapat meningkatkan kesadaran dan pengetahuan masyarakat mengenai stunting serta upaya pencegahannya.
Melalui partisipasi aktif mahasiswa KKN Kolaboratif 113 dalam kegiatan Posyandu dan penyuluhan pencegahan stunting, diharapkan masyarakat Desa Sidomulyo semakin teredukasi dan memiliki kesadaran yang tinggi terhadap pentingnya mencegah stunting. Dengan demikian, diharapkan angka stunting di daerah ini dapat berkurang dan tumbuh kembang anak-anak bisa optimal, sehingga mereka memiliki masa depan yang cerah.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H