Lihat ke Halaman Asli

Mahasiswa KKN-T Umsida Ciptakan Mading Tiga Bahasa untuk Tanamkan Nasionalisme di SD

Diperbarui: 16 September 2024   00:56

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Data Pribadi

Lemujut --- Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata Tematik (KKN-T) dari Universitas Muhammadiyah Sidoarjo (UMSIDA) Kelompok 12 menggelar kegiatan kreatif di salah satu sekolah dasar di daerah setempat. Dengan semangat nasionalisme, mereka menciptakan majalah dinding (mading) yang berisikan percakapan dalam tiga bahasa: Indonesia, Inggris, dan Jawa.

Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan rasa cinta tanah air serta memperkenalkan keragaman bahasa kepada para siswa. Melalui mading tiga bahasa, para mahasiswa berusaha menanamkan pemahaman bahwa bahasa adalah bagian penting dari identitas bangsa yang harus dihargai dan dilestarikan.

Menurut salah satu mahasiswa KKN-T, Rani, mading ini tidak hanya menjadi media pembelajaran bahasa bagi siswa, tetapi juga sebagai alat untuk memperkenalkan nilai-nilai nasionalisme sejak dini. "Kami ingin anak-anak memahami pentingnya menjaga identitas bangsa, salah satunya melalui bahasa. Dengan memperkenalkan bahasa Indonesia, bahasa daerah, dan bahasa internasional, kami berharap mereka tumbuh menjadi generasi yang bangga akan budaya mereka namun tetap siap menghadapi tantangan global," jelas Rani.

Mading yang ditempatkan di area strategis sekolah menarik perhatian siswa-siswi, guru, dan orang tua. Percakapan yang ditampilkan mengangkat tema sehari-hari seperti perkenalan diri, sapaan, hingga ungkapan-ungkapan sederhana. Hal ini dirancang agar para siswa dapat dengan mudah mempraktikkannya dalam kehidupan sehari-hari.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline