Pemberian Susu dan Telur kepada Anak Stunting dan Keluarga Kurang Mampu

Foto Bersama dengan Anak Stunting dan Keluarga Kurang Mampu.

Wonosari, Kabupaten Malang, 20 Desember 2024 --- Stunting menjadi salah satu masalah gizi utama di Indonesia, dengan sekitar 21,6% balita mengalami stunting menurut data Kementerian Kesehatan. Untuk mengatasi hal ini, pada tanggal 31 Desember 2024, mahasiswa KKN UIN Malang Kelompok 66 bekerja sama dengan Pemerintah Desa Kluwut melaksanakan kegiatan pemberian susu SGM dan telur kepada anak-anak yang mengalami stunting serta keluarga kurang mampu di Dusun Mulyosari, Desa Kluwut. Kegiatan ini bertujuan untuk mencegah stunting dengan memberikan asupan gizi yang tepat bagi anak-anak dan meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya pola makan sehat.

Tujuan Kegiatan: Pencegahan Stunting Melalui Gizi yang Tepat

Kegiatan ini difokuskan pada pencegahan stunting dengan memberikan susu SGM dan telur sebagai sumber protein, vitamin, dan mineral yang dibutuhkan dalam perkembangan anak. Program ini merupakan kolaborasi antara kelompok KKN dan pemerintah Desa Kluwut, yang bekerja bersama untuk menanggulangi stunting di wilayah tersebut. Bu Maitha selaku orang tua dari Aliando; penerima susu SGM dan telur, merasa sangat senang atas bantuan yang diberikan oleh Pemerintah Desa Kluwut dan Kelompok 66 KKM UIN Malang.

Membangun Masa Depan Anak Indonesia

Pemberian susu dan telur diharapkan dapat membantu anak-anak di Dusun Mulyosari mendapatkan asupan gizi yang cukup untuk mendukung perkembangan fisik dan mental mereka. Kegiatan ini merupakan langkah kecil yang penting untuk menciptakan generasi sehat dan produktif, serta menyadarkan masyarakat akan pentingnya pemenuhan gizi optimal sejak dini.

Dengan adanya kerjasama antara mahasiswa KKN, pemerintah desa, dan masyarakat setempat, diharapkan upaya ini dapat mengurangi angka stunting di Indonesia serta memberikan dampak positif bagi masa depan anak-anak bangsa.