Lihat ke Halaman Asli

KKM DR Sumberpucung

Blog KKM DR UIN Malang Mengabdi Desa Sumberpucung Kabupaten Malang

Lestarikan Budaya Indonesia, KKM-DR UIN Malang Mengadakan Pelatihan Membatik

Diperbarui: 27 Januari 2022   14:16

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sabtu, 8 Januari 2022. Program kerja anggota KKM-DR UIN Malang di Desa Sumberpucung sangatlah beragam dan bervarisi. Dari kegiatan keagamaan, kemasyarakatan, kependidikan, kesenian, hingga kesehatan. Dalam hal ini anggota KKM-DR Sumberpucung berkolaborasi dengan salah satu warga yang ahli dalam bidang batik, beliau akrab dipanggil dengan sapaan mbak Lilik. Beliau merupakan salah satu orang yang berpengaruh di daerah tersebut karena sangat aktif di berbagai kegiatan sosial dan kemasyarakatan sekaligus juga menjadi mentor dlam bidang membatik. Beliau sudah mengisi di perbagai pelatihan membatik yang telah diadakan di berbagai wilayah dan juga di berbagai seminar. Beliau juga memproduksi dan mendistribusikan  alat-alat yang digunakan untuk membatik, seperti canting, wajan, saringan, dan lain sebagainya.

Dalam pelaksanaannya mahasiswa KKM-DR Sumberpucung mengambil sasaran kelas 5 dan kelas 6 di SDN 08 Sumberpucung. Hari sebelum diadakannya pelatihan membatik di SDN 08 Sumberpucung, mahasiswa KKM-DR berlatih secara mandiri agar memberikan hasil yang maksimal ketika mengadakan pelatihan di sekolah dasar dan tidak hanya bergantung kepada satu mentor saja. Dengan inisiatif tersebut, mahasiswa KKM-DR Sumberpucung akan mengenalkan satu jenis batik dengan tiga macam cara pembuatan yang berbeda. Seperti yang telah diketahui bahwasannya jenis dan macam dari batik di Indonesia sangatlah beragam dan bervariasi begitupun dengan teknik pembuatannya. Jika hanya mengenalkan satu macam cara pembuatan saja dirasa masih kurang. Hal itu yang melatar belakangi mahasiswa KKM-DR Sumberpucung untuk mengenalkan batik shibori dengan tiga macam teknik pembuatan, yaitu teknik jumputan, teknik lipat, dan teknik smoke.

whatsapp-image-2022-01-27-at-13-27-14-61f23bca06310e43ff608ce2.jpeg

Semua siswa-siswi kelas 5 dan kelas 6 SDN 08 Sumberpucung dijadikan dalam satu kelas dan dibagi secara acak menjadi 6 kelompok. Kelompok satu dan dua mempraktekkan teknik jumputan, kelompok tiga dan empat mempraktekkan teknik lipat, kelompok lima dan enam mempraktekkan teknik smoke. Tiap kelompok terdiri dari tiga hingga empat siswa yang mana akan berbagi tugas dan saling membantu untuk menghasilkan batik yang indah. Tahap pertama, mentor akan menjelaskan secara singkat terkait batik yang akan dibuat dan mempraktekkan di depan, lalu tiap kelompok dibagikan 1 kembar kain untuk dikerjakan secara bersama. Setelah semua teknik diselesaikan, proses selanjutnya yaitu pewarnaan sesuai keinginan masing-masing tiap kelompok. Tahap finishing dalam proses membatik yakni penjemuran. Dan batik sudah siap digunakan.

Dengan terselenggaranya program ini, anggota KKM-DR UIN Malang Mengabdi mengucapkam beribu terimakasih kepada semua pihak yang bersangkutan khususnya SDN 08 Sumberpucung dan memohon maaf yang sebesar-besarnya apabila terdapat kesalahan dalam pelaksanaan program kerja kegiatan ini.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline