Penutupan Kegiatan Kuliah Kerja Mahasiswa (KKM) Universitas Islam Negeri Malang yang dilaksanakan di balai desa Petungsewu Kecamatan Dau Kabupaten Malang pada hari Senin (29/01). Acara penutupan tersebut dihadiri oleh Bapak Supriadi selaku kepala desa dan perangkat desa beserta masyarakat yang turut hadir memeriahkan acara tersebut. Tak lupa pula pada bapak dosen pembimbing lapangan, Bapak Abdul Basid M.S.,I. yang turut hadir bersama para mahasiswa yang sangat antusias memberikan persembahan terbaik sebelum meninggalkan desa Petungsewu untuk terakhir kalinya.
Koordinator Desa acara penutupan KKM, Muhammad Fajrul Falakh pada sambutannya mengungkapkan rasa terima kasih yang penuh pada jajaran perangkat desa khususnya pada Bapak Supriadi selaku kepala desa serta masyarakat yang telah banyak membantu dan berpartisipasi dalam kegiatan-kegiatan yang membangun desa. Selain ucapan terima kasih, tak lupa ucapan permohonan maaf yang sebesar-besarnya apabila terdapat kekurangan dari pihak mahasisswa KKM UIN Malang selama kegiatan pengabdian masyarakat berlangsung.
Dengan berjumlah 21 mahasiswa KKM UIN Malang dari kelompok 09 dan 10 tersebut selama pengabdian telah mengusung beberapa program kerja diantaranya Sosialisasi pencegahan stunting dan parenting, moderasi beragama melalui TPQ dan kegiatan masyarakat, dan membantu kegiatan belajar mengajar pada sekolah dasar di desa petungsewu.
Lebih dari itu, masih banyak beberapa kegiatan lain yang berkolaborasi dengan masyarakat setempat. Pada momen pengabdian ini, KKM UIN Malang memfokuskan program kerja harian pada pendidikan formal dan non formal, seperti sekolah dan TPQ.
Tujuannya, yakni untuk kembali membangun motivasi serta isnpirasi anak-anak dan remaja bagaimana pentingnya pendidikan di masa depan yang nantinya dapat mewujudkan kualitas pendidikan dan sumber daya manusia yang unggul.
Harapannya, Pengabdian dan program kerja yang diusung oleh mahasiswa KKM UIN Malang tersebut dapat membantu dalam pengembangan sumberdaya serta potensi desa Petung Sewu dan memberikan dampak yang baik untuk masyarakat setempat. Adapun acara penutupan berjalan dengan lancar dan dilanjut dengan sesi foto bersama Masyarakat dan perangkat desa petungsewu untuk terakhir kalinya.