Lihat ke Halaman Asli

kkm187jalesveva

KKM 187 UIN Maulana Malik Ibrahim Malang 2023/2024

Menyambut Tahun Baru 2024 dengan Berkah: KKM 187 dan Warga RW 2 Desa Undaan Adakan Acara Istighosah dan Tahlil

Diperbarui: 5 Januari 2024   17:29

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

kegiatan pembacaan istighosah dan tahlil di RW 2 Desa Undaan dalam rangka memperingati tahun baru 2024 (dokpri)

Tahun baru seringkali diidentikkan dengan kegembiraan, kembang api yang memecah malam, dan riuh rendah perayaan. Namun, di RW 2 Desa Undaan, semangat tahun baru datang dengan kedamaian dan doa. KKM 187 dan warga setempat mengubah peringatan tahun baru menjadi momen yang penuh berkah melalui acara istighosah dan tahlil yang diadakan dengan penuh kehangatan.

Indonesia, sebagai negeri dengan keanekaragaman budaya dan religi, memiliki cara tersendiri dalam merayakan peristiwa tahun baru. Meskipun gema kembang api masih terdengar di udara, tak sedikit masyarakat yang memilih merayakan dengan meningkatkan kebersamaan dan mendekatkan diri kepada Tuhan. Inilah yang terlihat jelas dalam acara istighosah dan tahlil di RW 2 Desa Undaan, di mana KKM 187 dan warga setempat bersatu dalam doa dan kesyukuran.  

Ketika matahari mulai meredup dan langit berganti warna, warga Desa Undaan berkumpul di jalan dekat gapura RW 2. Terlihat berbagai kalangan, dari anak-anak hingga lansia, ibu-ibu dan juga bapak-bapak turut serta dalam acara yang diselenggarakan dengan penuh kehangatan. Warga datang dengan membawa bingkisan yang mana bingkisan tersebut akan di makan bareng-bareng pas selesai acara. Aura persatuan begitu kental, seolah-olah semua yang hadir adalah bagian dari satu keluarga besar yang merayakan bukan hanya pergantian tahun, tetapi juga kebersamaan dan keberkahan hidup.

 Acara dimulai dengan MC membuka acara tersebut, kemudian di lanjut dengan pembacaan ayat suci Al-Qur'an yang dibacakan oleh salah satu anggota KKM 187, mengisi udara dengan keharuman dan ketenangan. Tidak hanya sebatas ritual keagamaan, pembacaan ayat suci dilanjutkan dengan kata sambutan dari ketua RW 2 dan perwakilan KKM 187, memberikan konteks dan makna yang lebih mendalam tentang perayaan istighosah dan tahlil di tengah-tengah masyarakat Desa Undaan.

"Terimakasih untuk warga RW 2 Desa Undaan yang sudah mempercayai kelompok kami sebagai penanggung jawab dalam kegiatan ini." ujar perwakilan KKM 187 dengan penuh kehangatan. "Dengan mengadakan istighosah dan tahlil bersama, kita berharap dapat membawa berkah dan keberkahan untuk tahun yang akan datang, dan juga saya selaku ketua kelompok 187 memohon bantuan warga RW 2 undaan dalam proker kami"

Suasana berpindah ke pembacaan tahlil menciptakan nuansa yang begitu khusyuk. Warga berkumpul dalam shaf yang teratur, dengan barisan laki-laki sendiri, perempuan sendiri berbagi keheningan dan doa bersama. Cerita-cerita kebaikan dan solidaritas antarwarga pun mewarnai pembacaan tahlil. Setelah tahlil di bacakan, di lanjut dengan pembacaan yang juga dipimpin oleh perwakilan dari Kelompok 187. Bapak Ketua RW 2 selaku pembaca do'a yang mengakhiri kegiatan tersebut. Semua hadirin sangat khusyuk pada waktu pembacaan do'a.

Selain kegiatan utama, kami juga mengadakan "bermain quiz" dengan anak-anak di RW 2. jadi kami memberikan sebuah pertanyaan, jika ada anak yang bisa jawab, maka akan diberikan hadiah. Anak-anak sangat antusias mengikuti permainan tersebut. hal itu dibuktikan dengan bertambahnya anak-anak yang hadir di kegiatan itu.

main tebak-tebakan bareng anak-anak di RW 2 Desa Undaan (dokpri)

Momen sederhana seperti ini membangun rasa kebersamaan yang tulus dan menyatukan masyarakat dan juga anak-anak dalam kebahagiaan. Selain membagikan hadiah kepada anak-anak yang menang dalam permainan, kami juga membagikan snack kepada semua anak yang hadir di sana. dan Alhamdulillah anak-anak disana pada senang. Disisi lain terdapat juga gerombolan bapak-bapak dengan topik perbincangan merekas yang di dampingi dengan aroma kopi yang menyegarkan, percakapan hangat dan tawa-tawa ringan menjadi pelengkap yang menambah keceriaan malam tahun baru.

Keunikan dari acara ini juga terletak pada keberagaman warga Desa Undaan yang hadir dalam kegiatan tersebut. Tak peduli dari latar belakang apa mereka berasal, dalam acara ini, semua bersatu dalam keimanan dan doa. Ada yang menyanyi, ada yang bercerita, ada yang menyiapkan diri untuk tarian, ada yang menyiapkan jagung buat bakar-bakar dan masih banyak lagi.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline