Lihat ke Halaman Asli

KKM 96 Serena

Mahasiswa

Edukasi Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) di MI Ta'allamul Huda | KKM 96 UIN Malang Desa Sumberejo

Diperbarui: 27 Januari 2024   20:28

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Dokumentasi PDD KKM 96

Pada hari Selasa, 16 Januari 2024 telah dilaksanakan sosialisasi Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) dan razia kuku di MI Ta'alamul Huda Desa Sumberejo yang diikuti oleh siswa-siswi 1-6 di halaman sekolah. Tujuan dari sosialisasi ini adalah untuk memberikan informasi kepada generasi masa kini tentang pentingnya Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS), khususnya cuci tangan pakai sabun dan memotong kuku. Selain itu, tujuan lain dari kegiatan ini adalah untuk meningkatkan kesadaran dan kemampuan siswa-siswi untuk mencegah penularan penyakit dari virus atapun bakteri.

Kegiatan ini berfokus pada kebiasaan siswa-siswi yang melupakan cuci tangan saat beraktivitas di lingkungan sekolah. Perilaku ini perlu diperbaiki agar siswa-siswi dapat menerapkan PHBS di masa depan, khususnya di lingkungan sekolah. Sosialisasi dilakukan dengan memberikan pengarahan cara mencucui tangan yang baik dan benar. Dimulai dengan memperhatikan air yang digunakan untuk mencuci tangan adalah air yang mengalir, dilanjutkan dengan menggosok sabun ke telapak, punggung tangan dan sela jari, membersihkan bagian bawah kuku dan pergelangan tangan, terakhir membilas tangan dengan air bersih mengalir.

Langah-langkah tersebut dikemas oleh mahasiswa KKM 96 menjadi lagu yang mudah diingat siswa-siswi. Tujuan dari lagu tersebut ialah agar siswa-siswi mudah mengingat dan tidak bosan dalam memahami materi yang telah dijelaskan.

Dokumentasi PDD KKM 96

Bukan hanya itu, KKM 96 juga melakukan razia kuku. Razia kuku merupakan salah satu aspek dari PHBS yang ditujukan untuk menjaga kebersihan dan kesehatan siswa-siswi. Kuku yang panjang dan kotor dapat menjadi tempat berkumpulnya kuman dan bakteri. Dengan memastikan bahwa siswa menjaga kebersihan kuku mereka, dapat membantu mencegah penyebaran penyakit, terutama yang dapat ditularkan melalui kontak fisik. Selain itu, razia kuku dapat menjadi kesempatan untuk mengajarkan siswa-siswi tentang norma-norma kesehatan yang baik. Hal ini mencakup memberi pemahaman tentang pentingnya menjaga kebersihan pribadi dan bagaimana hal itu dapat memengaruhi kesehatan secara keseluruhan.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline