film Agak Laen menggambarkan Indonesia sebagai negara yang beragam, dengan masyarakat yang terbiasa dengan keberagaman tersebut.
Film "Agak Laen" mengisahkan tentang empat petugas rumah hantu, Boris, Jegel, Bene, dan Oki, yang bertugas menakut-nakuti pengunjung di sebuah pasar malam. Namun, rumah hantu tempat mereka bekerja sama sekali nggak menimbulkan kesan seram pada pengunjung. Bahkan, upaya mereka untuk menakuti malah gagal total.
Keadaan berubah ketika salah satu pengunjung meninggal karena gagal jantung setelah terlalu terkejut. Para petugas rumah hantu yang panik lalu mencoba menguburkan mayatnya. Setelah kejadian tersebut, rumah hantu tersebut menjadi viral karena banyak pengunjung yang mengalami kejadian mistis saat berkunjung.
Para petugas rumah hantu tersebut diganggu oleh rasa bersalah dan mencoba untuk mengungkap apa yang sebenarnya terjadi pada malam kejadian. Mereka juga harus menghadapi konsekuensi dari tindakan mereka, terutama setelah diketahui bahwa mayat yang mereka kuburkan adalah orang penting.
Agak Laen adaah film ketiga yang diproduksi seutuhnya oleh Imajinari, setelah Ngeri-Ngeri Sedap yang tayang pada pertengahan tahun 2022 dan Jatuh Cinta Seperti di Film-Film yang tayang pada akhir 2023.
Selain kedua film ini, Imajinari juga sudah pernah memproduksi film Teka-teki Tika yang tayang pada tahun 2021 dan diproduksi bersama beberapa rumah produksi lain.
Sejak penayangan perdana pada 1 Februari 2024 di bioskop Indonesia, film ini berhasil merangkul 1.000.000 penonton hanya dalam empat hari penayangan. Dalam seminggu jumlah penonton film ini mencapai 2.000.000.Dalam penayangan hari ke-10, film ini mendapatkan 3.000.000 penonton dengan jumlah penonton harian tertinggi mencapai lebih 500.000 orang.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H