Lihat ke Halaman Asli

KIR INNOVATION

Ekstrakurikuler Kelompok Ilmiah Remaja

Mengungkap Misteri Kentang Hijau: Apakah Mengandung Racun?

Diperbarui: 19 September 2024   12:02

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sumber: Freepik.com 

Kentang (Solanum tuberosum L.) adalah tanaman terna menahun yang menghasilkan umbi batang yang dapat dimakan yang terbentuk di bawah tanah. Kentang mengandung karbohidrat kompleks, terutama pati, serta serat, vitamin C, vitamin B6, dan mineral seperti kalium, magnesium, dan zat besi.

Kentang memiliki berbagai manfaat kesehatan, antara lain:

1. Sumber energi: Kentang mengandung karbohidrat kompleks yang memberikan energi tahan lama.

2. Kesehatan pencernaan: Kandungan serat dalam kentang membantu menjaga kesehatan saluran pencernaan dan mencegah sembelit.

3. Menjaga tekanan darah: Kalium dalam kentang dapat membantu mengatur tekanan darah dan mendukung fungsi jantung yang sehat.

4. Mendukung sistem kekebalan tubuh: Vitamin C dalam kentang berperan dalam memperkuat sistem kekebalan tubuh dan mempercepat penyembuhan luka.

5. Menjaga kesehatan kulit: Vitamin C dan berbagai antioksidan dalam kentang mendukung kesehatan kulit dan melindunginya dari kerusakan akibat radikal bebas.

6. Mengatur gula darah: Kentang, terutama yang dimasak dengan kulitnya, memiliki indeks glikemik yang relatif rendah dan dapat membantu mengatur kadar gula darah.

Namun, penting untuk mengolah kentang dengan cara yang sehat, seperti merebus atau memanggang, untuk memaksimalkan manfaat kesehatannya. Beberapa makanan yang bisa dibuat dari kentang meliputi:

1. Kentang goreng: Irisan kentang yang digoreng hingga renyah, sering disajikan sebagai camilan atau pendamping.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline