Lihat ke Halaman Asli

3 Tipe Gaya Belajar Anak

Diperbarui: 24 Juni 2015   07:46

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Beauty. Sumber ilustrasi: Unsplash

Hai, Bunda. Pernah gak sih punya masalah mengenai si kecil yang sulit untuk belajar? Kita sebagai orangtua pasti selalu ingin memberikan yang terbaik untuk anak-anak kita. Segala cara akan bunda lakukan demi si kecil. Jika cara apapun sudah bunda lakukan tapi belum berhasil juga agar si kecil mau belajar, jangan putus asa ya bun. Saya mau berbagi nih tentang gaya belajar anak yang dapat bunda terapkan.

3 cara belajar untuk anak, sebagai berikut:

1. Cara belajar visual

Gaya belajar dengan cara melihat atau membaca, memahami materi lebih baik dalam bentuk visual dibandingkan verbal (catatan tertulis, diagram, grafik, peta, gambar), senang menggambar, membaca, menulis, mudah mengeja dan teratur.

2. Cara belajar auditory

Gaya belajar dengan cara mendengarkan, memahami materi lebih baik dalam bentuk lisan (seminar, diskusi, instruksi verbal, belajar kelompok) dan mengerjakan tugas lebih baik dalam bentuk lisan, serta senang musik dan bahasa.

3. Cara belajar Kinestetik

Gaya belajar dengan cara bergerak dan melakukan, memahami materi lebih baik dengan bergerak, menyentuh, ekplorasi, membuat karya, hands-on activities, praktikum, field trips, serta senang olah raga, drama, menari, membuat karya.

Bagaimana, bunda? Sudah pernah menerapkan cara ini kepada si kecil?

Semoga cara ini bisa mengatasi kesulitan belajar pada si kecil ya :)

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline