Ketika sosok sang ayah sudah tiada, tentu tulang punggung keluarga akan digantikan oleh ibu atau anak tertua, berbeda dengan dengan bocah ini yang tinggal di daerah Jakarta Pusat tepatnya di JL kebon sirih menteng bernama Ahmad dikarenakan sang Ayah sudah tiada dan sang ibu yang memiliki penyakit stroke, Ahmad yang memiliki inisiatif untuk nafkahi keluarga dengan cara menjadi tukang kerupuk gendar keliling, setiap harinya sebelum ahmad berangkat sekolah ahmad mengolah nasi kering dirumahnya dan dijemur di depan rumah dan ketika pulang sekolah Ahmad mulai menggoreng kerupuk gendar tersebut dan berjualan keliling hal ini dilakukan setiap harinya oleh Ahmad, Ahmad menjadi tukang kerupuk gendar keliling ini bertujuan untuk menafkahi keluarga kecilnya yaitu untuk biaya Ahmad dan adiknya sekolah yang masih duduk dibangku SD, untuk membeli obat ibunya yang memiliki penyakit stroke dan untuk makan sehari hari
Tidak mudah di usia yang masih sangat muda untuk bekerja dan membantu dalam menafkahi keluarga. Namun hal ini pun dilakukan oleh Ahmad yang masih duduk dibangku sekolah kelas 5 SD.
