Lihat ke Halaman Asli

Sukino Kinoi

Pemilik Lembaga Pendidikan di Jogja, Ketua Takmir Masjid

Berbagi kepada Sesama, Menjadi Sedekah Utama di Bulan Ramadan

Diperbarui: 18 Maret 2024   13:06

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Beberapa pelajar memberi takjil kepada pengendara yang melintas di Jl. Pramuka Umbulharjo, Yogyakarta/dok. pri

Banyak ulama menyerukan agar selama bulan Ramadan para muslim memperbanyak ibadah. Karena semua amalan di bulan yang suci ini akan diberi balasan berlipat ganda oleh Alloh SWT. Termasuk pula sedekah di dalamnya. Ini  sesuai dengan firman-Nya dalam surat Al Hadid (18) yang artinya : "Sesungguhnya orang-orang yang bersedekah baik laki-laki maupun perempuan dan meminjamkan kepada Allah dengan pinjaman yang baik, akan dilipatgandakan (balasannya) bagi mereka; dan mereka akan mendapat pahala yang mulia."

Perlu ditegaskan bahwa sedekah yang dilakukan setiap muslim bukan hanya sedekah yang bersifat habluminaullah atau hubungan terhadap Allah, melainkan yang berhubungan dengan manusia. Hubungan sesama manusia ini pun harus dilakukan dan bernilai di mata Allah.  Untuk hubungan sesama manusia, sedekah bisa diberikan kepada orang lain.  Karena menyangkut sesama manusia, maka harus berorientasi sosial, membawakan kebaikan dan manfaat kepada sesama manusia.

Agar lebih mudah dipahami, berikut ini terdapat 5 jenis sedekah yang dapat dilakukan setiap muslim.

  • Sedekah kepada Keluarga (Istri dan Anak)

Bagi sebuah rumah tangga, tanggung jawab seorang laki-laki kepada keluarga adalah memberikan nafkah lahir dan batin kepada istrinya serta makan dan pendidikan kepada anak-anaknya. Pemberian sedekah kepada anggota keluarga ini, termasuk menjalankan sedekah bagi seorang laki-laki. Bahkan termasuk sedekah yang utama.

Ini sesuai dengan sabda Nabi Muhammad SAW dalam hadits Imam Muslim, yang artinya : "Ada empat macam dinar (harta dan penggunaannya). Satu dinar engkau berikan kepada orang miskin, satu dinar engkau belanjakan untuk membebaskan hamba sahaya, satu dinar engkau infakkan di jalan Allah, dan satu dinar lagi engkau nafkahkan kepada keluargamu. Yang paling utama dari keempatnya adalah dinar yang engkau nafkahkan untuk keluargamu." .

2. Sedekah kepada Tetangga

Tetangga merupakan orang yang rumahnya bersebelahan dengan kita. Karena saling berdekatan, maka bagaimanapun kehidupan seseorang tidak bisa terlepas dari interaksi bersama para tetangga. Sebab itu, Islam memerintahkan kita untuk selalu menjaga keharmonisan hubungan antar tetangga

Salah satu cara  menjaga keharmonisan yang dapat dilakukan oleh orang-orang yang bertetangga adalah saling memberikan makanan. Di Indonesia, tradisi ini hidup di tengah-tengah masyarakat. Dengan saling memberi makanan antara tetangga akan menciptakan keharmonisan satu sama lain.

Nabi Muhammad SAW mengajarkan kepada kaum muslimin di masa beliau, hendaknya apabila memasak makanan yang berkuah, agar diperbanyak kuahnya supaya bisa dibagikan kepada tetangganya. Tercantum dalam hadits Muslim yang artinya : "Jika kamu memasak kuah, maka perbanyaklah airnya dan berikan sebagian pada para tetanggamu".

3. Sedekah kepada Temn Seperjuangan di Jalan Allah SWT

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline