Di dunia ini, kita hidup berdampingan bukan dengan manusia saja, melainkan dengan mahluk mahluk ciptaan Tuhan lainnya seperti hewan dan tumbuhan.
Kehidupan yang kita jalani sebagai manusia dengan banyaknya polemik yang terjadi memanglah suatu hal yang berat, tetapi pernahkah kalian memikirkan bangaimana kehidupan teman-teman kita lainnya yang merasakan kesulitan yang sama beratnya ?
bayangka jika rumah kita yang tiba-tiba terbakar karena ulah manusia lain, dan kita tidak dapat melakukan apa-apa ?
atau mungkin kita sedang berada di pelukan ibu, tiba-tiba ada manusia lain yang mengambil kita dan membunuh ibu kita?
Apa yang kita rasakan? sedih bukan?
Itulah yang yang di alami oleh teman-teman kita ,yaitu satwa endemik indonesia yang sangat dikenal oleh semua orang , bernama Orangutan
Orangutan memiliki kehidupan yang penuh akan ancaman dikarenakan banyak terjadinya penggundulan hutan akibat pembukaan lahan, dan perburuan satwa illegal yang masih sering terjadi di Indonesia.
Tentunya keadaan ini sangat memprihatinkan dan harus di tindak lanjuti agar satwa endemik Indonesia ini dapat terhindar dari kepunahan.
Oleh karena itu, pemerintah membuat Taman Nasional Tanjung Puting, yang merupakan harapan terakhir dalam perlindungan Orangutan.
Taman Nasional Tanjung Puting, merupakan konservasi Orangutan terbesar di dunia. Terletak di jantung Pulau Kalimantan, tepatnya di Kalimantan tengah.
Taman Nasional Tanjung Puting bukan hanya taman nasional pertama di Indonesia yang berfungsi sebagai pusat rehabilitasi Orangutan, tetapi taman nasional ini juga merupakan situs konservasi Orangutan terbesar di dunia.