Aktivator cair atau lindi ini merupakan cairan dengan kandungan mikroba. Sudah pasti ini cairan organik. Namanya saja seperti yang sulit dicari dan mahal, padahal ada di tempat tukang penjual perlengkapan tanaman dan harganya juga murah meriah, bahkan bisa dibuat sendiri kalau berkenan.
Kembali kepada yang serbaalami, lebih terasa nyaman, serba natural, tidak khawatir dengan timbulnya efek lainnya atau resisten terhadap efek penggunakannya dan menjadikan segala sesuatu kembali mendekati asalnya. Yang demikian ini akan mendapatkan banyak keuntungan atau manfaat bagi tubuh manusia dan lingkungan menuju kebaikan pelestarian alam itu sendiri.
Penulis ingin berbagi pengalaman mengenai proses pengendalian bebauan yang ada di rumah kita. Kali ini tentang masalah mengendalikan bau tak sedap yang berasal dari:
- Saluran got cuci piring
- Saluran got kamar mandi
- Bau yang keluar dari closet karena gas dari dalam septic tank berbalik keluar menembus oksigen yang di dalam kamar mandi.
Kejadian bebauan semacam ini sungguh merepotkan, bukan? Sama, dahulu sebelum kenal cairan yang menguntungkan ini penulis sering disibukkan dengan bebauan yang memualkan.
Di sebuah rumah yang terlihat bersih tetapi ada sepoi-sepoi bau comberan di dalamnya”. Itu dulu sekali loh. Setelah kenal aktivator cair dan sudah berjalan bertahun-tahun, bebauan tersebut sudah tidak mengganggu lagi. Kalau sudah mulai kurang enak, tinggal disiram kembali dengan cairan ini. Mudah, bukan?
Anehnya lagi, untuk perlakuan septic tank setelah closet-nya disiram empat tutup botol cairan ini, saya menjadi jarang menyedot WC. Berarti, karena organik, keuntungan bagi kita bertambah lagi.
Penjabaran manfaat yang lebih luas itu demikian:
- Mengatasi bau yang ada di dalam saluran pembuangan kamar mandi, bau pembuangan limbah cair yang sering merepotkan kita.
- Rasa-rasanya cairan yang telah kita buang melalui saluran got akan selesai dan sudah sesuai karena sudah mengalir pada got-got pembuangan yang menuju selokan depan rumah. Ternyata tidak selesai sampai di situ saja karena limbah-limbah tersebut meninggalkan bau yang menumpuk dikarenakan berkembang biaknya bakteri yang tidak menguntungkan bagi rasa penciuman kita.
- Pada saluran cucian peralatan dapur, di saluran ini juga banyak menimbulkan masalah bau, karena di dapurlah berbagai macam bahan yang dapat menimbulkan segala sesuatunya menjadi busuk berbaur menjadi bau got yang menyeruak naik kembali pada lubang pembuangan, yaitu di tempat cucian piring. Ketika kita mencuci piring, ada aroma menyengat seperti yang biasanya ada pada warung-warung penjual makanan yang gotnya menggenang. Padahal, lubang tersebut sudah diguyur dengan cairan kimia pewangi sampai berulang-ulang, namun bau tersebut tidak pernah mau pergi, bahkan menimbulkan bau yang semakin rancu. Hingga ketika kita mencuci piring jadi cengar-cengir sendiri menghirup bebauan.
- Saluran pembuangan pada septic tank juga sering menimbulkan masalah karena baunya akan mendesak entah ke segala penjuru untuk mencari oksigen sehingga terasa sekali bau-bau menyengat terasa masuk ke dalam terutama kamar mandi yang ada di dalam, meskipun sudah dibuatkan cerobong udara agar tekanan gas dari dalam septic tank dapat menerobos keluar.
aktivator cair. Gambar Koleksi Pribadi.
Mengapa aktivator cair atau lindi dapat mengatasi hal yang disampaikan di atas? Aktivator cair ini terdiri dari cairan organik yang berisi mikroba efektif mengurai bahan-bahan organik yang mudah hancur dan membusuk sangat berguna bagi kebaikan lingkungan.Berapa banyak cairan yang disiramkan?
Hanya dengan menyiramkan antara dua - empat tutup botol dari aktivator cair ke dalam saluran pembuangan di kamar mandi, saluran pembuangan di pencucian piring dan di closet Anda, bau-bau tersebut akan sirna menghilang.
Septic tank yang berisi tinja bercampur air dapat diurai, yang padat terpisah dengan cairan sehingga tinja-tinja-tinja tersebut memadat menjadi tanah dan cairan yang di atas langsung merembes ke bak resapan kedua di septic tank tersebut. Maka dari itu, waktu penyedotan menjadi panjang karena tinja-tinja tersebut memadat menjadi tanah.