Kembali ke habitat[Ranah hijau yang sepi pengunjung dan tidak hingar bingar sebab non gosip]
Setelah sedikit eufuria didunia maya/media sosial dengan kanal Politik yang bukan konsentrasinya kini Penulis ingin mengajak Pembaca untuk mengangkat tanaman hias yang sederhana menjadi tidak sederhana karena bisa menjadi mewah dimata jika kita bisa mematut patutnya dengan hiasan pot keramik cantik, lalu diletakkan dimeja yang tepat mudah dinikmati oleh mata yang menatapnya. Beberapa tanaman hias sederhana tersebut ada disekitar rumah kita.
Pot keramik cantik ini biasanya sudah disingkirkan karena sudah tua namun jika kita bisa memadu padankan dengan tanaman yang sederhana menghasilkan sesuatu pemandangan lain dari pada biasa, dapat bersaing dengan pameran interior yang ada. Coba kita cari pot keramik kuno di gudang yang sudah di singkirkan tetapi dibuang sayang, maklum sudah tua tapi masih sedep dilihat dan menguntungkan sebagai alat pelengkap langka.
Pada dasarnya tanaman-tanaman hias akan servive sendiri jika asupan nutrisi pada media, matahari dan air terpenuhi, tidak perlu dimanja serta menguras perhatian, saat ketika kita melihatnya lagi sudah trubus daun muda yang sangat cantik berwarna segar dan mengagumkan, Subhahanalloh.
Tanaman hias pengisi pot lawas tidak perlu tanaman hias mahal, syukur ada . . . jika tidak pun semisal bunga tapak dara yang rajin berbunga dengan warnanya yang beraneka rupa dapat juga untuk dijadikan hiasan dalam rumah, hanya saja kita harus rajin mengeluarkan karena tapak dara butuh matahari penuh 10 jam baru mau mengeluarkan bunganya yang berkasiat obat juga.
Anda dapat memutar giliran tanaman hias apa saja yang disukai oleh penghuni rumah dengan warna pilihan biasanya kaum Ibu-lah yang memutuskan segala hal tanaman yang akan dipajang di dalam rumah, silahkan berkarya untuk keluarga.
Semoga menginspirasi-Salam Hijau.