Tidur yang cukup memiliki peran yang sangat penting dalam menjaga kesehatan jantung. Waktu tidur ternyata berkaitan dengan angka harapan hidup seseorang. Meski begitu, hal ini juga bisa dipengaruhi oleh berbagai faktor, salah satunya adalah kesehatan pada jantung.
Berbagai penelitian telah menunjukkan bahwa kualitas dan durasi tidur yang baik berhubungan erat dengan kesehatan jantung. Untuk menjaga kesehatan jantung yang optimal, disarankan agar orang dewasa tidur selama 7 hingga 9 jam setiap malam.
“Bukti menunjukkan bahwa menjaga tingkat tidur yang sehat memiliki dampak penting pada kesehatan kardiovaskular,” demikian diungkap oleh Meagan Murphy Wasfy, MD, MPH , seorang kardiolog di Mass General Brigham.
Berikut adalah beberapa tujuan tidur yang cukup yang dapat mempengaruhi kesehatan jantung:
- Mengatur Tekanan Darah
Tidur yang cukup dapat membantu menjaga tekanan darah dalam kisaran normal. Selama tidur, tubuh mengalami penurunan tekanan darah yang memberi kesempatan bagi pembuluh darah dan jantung untuk beristirahat. Jika tidur terganggu atau tidak cukup, tekanan darah cenderung meningkat, yang dapat meningkatkan risiko hipertensi (tekanan darah tinggi) dan penyakit jantung.
Salah satu cara utama di mana tidur melindungi jantung adalah dengan membantu mengatur tekanan darah. Tidur yang cukup memungkinkan tubuh untuk menjaga keseimbangan yang sehat antara sistem saraf simpatis dan parasimpatis, yang mengontrol tekanan darah.
- Mengurangi Risiko Penyakit Jantung
Para peneliti menunjukkan bahwa orang yang tidur kurang dari 6 jam setiap malam akan lebih berisiko mengalami penyakit jantung dibandingkan orang yang tidur antara 7 hingga 9 jam setiap malam. Tidur yang cukup membantu tubuh memperbaiki kerusakan yang terjadi pada pembuluh darah dan jantung yang mungkin terjadi akibat stres atau aktivitas sepanjang hari.
- Meningkatkan Fungsi Pembuluh Darah
Selama tidur, tubuh melepaskan hormon-hormon yang membantu memperbaiki pembuluh darah dan mempromosikan aliran darah yang sehat. Tidur yang cukup juga berhubungan dengan penurunan tingkat peradangan dalam tubuh, yang dapat mengurangi risiko pengerasan pembuluh darah (aterosklerosis), kondisi yang dapat menyebabkan serangan jantung dan stroke.
- Menjaga Kadar Gula Darah
Tidur yang cukup berperan dalam mengatur kadar gula darah. Tidur yang terganggu dapat mengganggu sensitivitas insulin, yang meningkatkan risiko diabetes tipe 2. Diabetes adalah faktor risiko utama untuk penyakit jantung, karena dapat menyebabkan kerusakan pada pembuluh darah dan jantung.
- Meningkatkan Keseimbangan Kolesterol
Tidur yang cukup dapat membantu menjaga keseimbangan kolesterol baik (HDL) dan kolesterol jahat (LDL) dalam tubuh. Kolesterol LDL yang tinggi dapat menyumbat pembuluh darah, yang dapat menyebabkan penyakit jantung. Tidur yang baik dapat membantu tubuh menjaga kolesterol tetap dalam kisaran normal.
- Pemulihan Otot dan Pembuluh Darah
Tidur juga memberikan waktu bagi tubuh untuk melakukan pemulihan dari kelelahan fisik, termasuk perbaikan otot dan pembuluh darah. Hal ini sangat penting dalam menjaga fungsi jantung yang optimal, karena otot jantung juga membutuhkan pemulihan untuk bekerja dengan baik.