setelah sukses menyembuhkan penyakit di Tanah Abang dan Waduk Pluit ( dalam proses), saya sedang menunggu kabar baru tentang Asemka dan Esemka dari tangan gubernur Jokowi dan ahok. Bukan tanpa alasan, karenamobil esemka telah berjasa melambungkan Jokowi dan pernah saya marahi maki maki gubernur Bibit karena mengatakan bahwa mobil esemka bisa bahaya karena rentan nabrak kebo., dan saya menuliskan nya di kompasiana juga.
Saya heran, kenapa mobil yang fenomenal itu hilang ditelan bumi?
atau sekarang ganti nama menjadi asemka? daerah padat pedagang di deket taman fatahillah itu?
#kecintaanmu terhadap seorang pemimpin, jgn sampai menghilangkan daya kritis dan sehatmu, kecuali pada Jokowi dan Ahok!