Memasuki era revolusi industri 4.0 sumber daya manusia dituntut untuk memiliki berbagai keterampilan guna bersaing di lingkungan industri.
Pada masa ini informasi dengan sangat mudah didapat dan disebarluasakan dengan teknologi digital, namun pada perkembangannya teknologi saat ini sedang memasuki era disrupsi.
Era disrupsi merupakan era terjadinya suatu perubahan secara besar-besaran akibat adanya inovasi. Negara yang tidak mampu beradaptasi dan mengikuti perubahan akan tertinggal. Semakin majunya inovasi teknologi hampir mempengaruhi segala bidang termasuk bidang pendidikan, sehingga hal ini menjadi suatu tantangan yang harus dihadapi.
Semua upaya dilakukan untuk dapat memfasilitasi masyarakat agar dapat menumbuhkembangkan pendidikan yang baik, menguatkan budaya literasi dan numerasi utamanya di era sekarang ini dan masyarakat diharapkan mampu beradaptasi dengan perkembangan teknologi.
Upaya pengadaan program Kampus Merdeka digunakan untuk mendorong transformasi dan inovasi perguruan tinggi pada basis program studi salah satunya dengan kegiatan kampus mengajar.
Mahasiswa kampus mengajar berperan aktif secara langsung membantu kondisi pendidikan di Indonesia usai pembelajaran jarak jauh akibat terjadinya covid-19. Segala keterampilan didasarkan pada keterampilan literasi dasar, kompetensi, dan kualitas karakter diterapkan dalam membantu majunya pendidikan Indonesia.
SD Negeri Kaligayam 01 terletak di Dukuh Mlodok Desa Kaligayam, Kecamatan Margasari, Kabupaten Tegal. Saat penerjunan secara langsung, mahasiswa melakukan identifikasi masalah kegiatan belajar mengajar, dan berusaha menggunakan inovasi sistem pembelajaran yang tepat.
Dalam pembelajaran adaptasi teknologi masih sangat jarang diterapkan di sekolah dan rendahnya literasi digital yang dimiliki peserta didik. Oleh karena itu mahasiswa berusaha memberikan penerangan pembelajaran dengan pengenalan adaptasi teknologi pada peserta didik SD Kaligayam 01.