Kita pasti sering mendengar kata "galau." Kata ini biasa kita pakai saat sedang bingung, sedih, atau ragu akan sesuatu. Mungkin, bagi sebagian orang, galau dianggap hanya perasaan negatif yang bikin pusing. Tapi, apakah galau benar-benar seburuk itu? Kenapa, sih, kita harus galau? Di artikel ini, kita akan mencoba mencari tahu kenapa perasaan galau sebenarnya penting untuk kita alami.
Ketika kita galau, biasanya kita lebih sering merenung atau berpikir lebih dalam. Misalnya, saat kita bingung antara dua pilihan---mau ambil ekskul basket atau musik, misalnya. Dengan perasaan galau ini, kita jadi lebih tahu apa yang benar-benar kita inginkan. Ternyata, rasa galau bisa membantu kita mengenali apa yang paling cocok dengan keinginan dan minat kita.
Galau juga bisa menjadi tanda kalau kita terlalu lelah atau butuh waktu untuk istirahat. Saat pikiran terasa penuh dan semuanya terasa membingungkan, bisa jadi itu cara tubuh kita memberitahu kita untuk berhenti sejenak.
Dengan mengambil waktu istirahat, kita jadi punya kesempatan untuk memikirkan masalah dengan lebih tenang dan jernih. Kadang, galau memang cara tubuh kita untuk mengingatkan pentingnya menjaga keseimbangan.
Kesimpulannya, perasaan galau bukanlah sesuatu yang harus selalu dihindari. Justru, galau bisa jadi cara kita belajar, memahami diri sendiri, dan mempersiapkan diri untuk masa depan. Kita mungkin merasa bingung, sedih, atau ragu saat sedang galau, tetapi itu adalah bagian alami dari kehidupan.
Galau bisa membantu kita tumbuh dan menjadi pribadi yang lebih kuat. Jadi, kalau lagi galau, ingat saja kalau itu juga adalah bagian penting dari proses hidup yang berharga
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H