Berita mengenai imbauan untuk tidak mengenakan sandal jepit saat berkendara sepeda motor telah beredar di berbagai media sosial. Tentu saja masyarakat akan sedikit mengalami "culture shock". karena selain mengenakan helm, kini mereka juga harus mengganti sandal yang dikenakan dengan sepatu, walaupun jaraknya terbilang dekat. Imbauan yang sempat digembor-gemborkan sebagai larangan ini pun sampai sekarang menuai pro dan kontra di masyarakat. Padahal, pihak Kepala Korps Lalu Lintas (Kakorlantas) Polri, Irjen Pol Firman Santyabudi, menyatakan bahwa peraturan tersebut sifatnya hanya sekadar imbauan karena mengenakan sandal jepit tidak termasuk pelanggaran lalu lintas sehingga tidak mengakibatkan adanya tilang bagi pengendara.
Alasan di Balik Imbauan Mengenakan Sepatu
Kendaraan sepeda motor yang tidak memiliki fitur keselamatan seperti halnya mobil dengan seat belt dan airbagnya mengakibatkan rentangnya risiko kecelakaan bagi pengendara. Oleh sebab itu, masyarakat diimbau untuk meningkatkan keamanan dalam berkendara sepeda motor, seperti mengenakan helm dan sepatu. Aturan tersebut sudah ada pada Peraturan Menteri Perhubungan (Permenhub) Nomor 12 Tahun 2019 Tentang Perlindungan Keselamatan Pengguna Sepeda Motor. Pada Pasal 4 UU tersebut, dijelaskan mengenai beberapa aspek keselamatan yang harus dipenuhi oleh pengemudi, di antaranya :
- Memakai jaket dengan bahan yang dapat memantulkan cahaya disertai dengan identitas pengemudi
- Menggunakan celana panjang
- Menggunakan sepatu
Pemakaian sandal jepit bukan berarti membahayakan pengendara, tetapi ada risiko yang lebih besar jika kita mengenakan sandal jepit dibandingkan sepatu. "Karena kalau sudah pakai motor, kulit itu bersentuhan langsung dengan aspal, ada api, ada bensin, ada kecepatan, makin cepat makin tidak terlindungi kita, itulah fatalitas," kata Kakorlantas Polri, Irjen Pol Firman Shantyabudi di Polda Metro Jaya, Senin (13/6).
Jenis Sepatu yang Ideal untuk Berkendara
Berkendara mengenakan sepatu adalah imbauan yang harus kita patuhi, tetapi tidak semua sepatu nyaman untuk kita kenakan saat berkendara. Dikutip dari Kompas.com, Instruktur Safety Riding dari Wahana Makmur Sejati (WMS), Agus Sani, mengatakan, model sepatu yang ideal untuk naik motor ialah yang menutupi mata kaki. Mengapa demikian? Sebab sepatu yang menutupi mata kaki itu akan mengurangi benturan saat terjadi kecelakaan. Kalau mata kaki terkena cedera, penyembuhannya bisa lama, bahkan bisa cedera serius. Jadi, mau snekaers, boots, wedges, atau flat shoes, selama sepatu itu menutupi mata kaki serta tidak licin di footstep, aman digunakan. Selain itu, terutama untuk kaum wanita, gunakanlah sepatu yang menutup punggung kaki saat berkendara di bawah terik matahari untuk menghindari belang pada punggung kaki.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H