Lihat ke Halaman Asli

khumaediimam

Teruslah menebar kebaikan, karena kebaikan yang mana yang diridhai, tiada kita tahu

Malam yang Terang

Diperbarui: 4 Januari 2021   00:14

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Malam menggelayut, lorong menyepi. Angin sepoi iringi malam yang terang. Tak terdengar rintik hujan.

Obrolan warung menghangat. Kesana kemari, mengkritik, menilai sampai memuji.
Berhamburan ide, gagasan, kadang juga sindirinan.

Ah, malam yang panjang nan terang. Bulan indah terpampang. Tak ada lagi gamang. Oh malam yang terang. 

Mataku masih betah di tengah sepi, menanti Wahyu yang kuimpi. Membaharui kebaikan di tahun ini.

Malam yang terang, aku pun riang. Tak ada muram, tak ada sedih. 

Aku menantimu, di setiap malam




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline