Berbasis Inklusi, Perpustakaan Ulil Albab MAN 3 Bantul Semakin Bermanfaat

Memiliki jiwa literat menjadi sebuah keniscayaan yang memang sangat bermanfaat bagi setiap orang. Berliterasi juga dapat dimaknai kemampuan interaksi seseorang dengan lingkungan sekitar. Hal inilah yang menjadi dasar Perpustakaan Ulil Albab untuk senantiasa berbagi dan bersinergi dengan masyarakat sekitar, termasuk lingkungan di sekitar madrasah. Strategi yang dilakukan perpustakaan dalam mengembangkan kebermanfaatan perpustakaan  adalah dengan menerima kunjungan masyarakat yang ada di sekitar.

Salah satu kegiatan yang dilalksanakan adalah menerima kunjungan dari kelompok Dasa Wisma Dusun Pandes 2 Wonokromo Pleret Bantul. Kunjungan yang diikuti 50 ibu-ibu anggota Dasa Wisma tersebut diterima kepala perpustakaan, Kholif Diniawati  dan pustakawan, Prantini  di perpustakaan Ulil Albab MAN 3 Bantul, Ahad (19/5/24).

Dalam kesempatan tersebut Kholif menyampaikan terima kasih atas kunjungan yang dilakukan. Kholif berharap kunjungan ersebut tidak hanya sekadar untuk mengetahui tentang kondisi perpustakaan, melainkan juga bisa menambah wawasan dan pengalaman dalam berliterasi. Kholif memaparkan strategi menanamkan cinta baca bagi putra putri di rumah. "Budaya baca di rumah, bisa kita ciptakan dengan mudah. Peranan ibu sungguh luar biasa dalam menumbuhkembangkan  minat baca untuk putra putrinya. Memberi teladan yakni dengan ibu-ibu membaca di rumah juga akan menjadi contoh yang akan ditiru putra putri di rumah. Selain itu kalau perlu sediakan reward sederhana bagi putra putri yang telah membaca buku sampai selesai dan bisa menceritakan isi buku meskipun dengan kalmat sederhana," papar Kholif bersemangat.

Ibu-ibu Dasa Wisma Pandes II RT 8 Wonokromo Pleret Bantul didampingi Kapus, Kholif Diniawati sedang mengikuti pelatihan membuat hiasan bros di Perpust

Selain memberikan motivasi pentingnya berliterasi, Kholif juga mengajarkan pembuatan bros dari pita dank kain flannel. Kegiatan ini sangat menarik dan tampak ibu-ibu Dasa Wisma antusias mengikuti pelatihan pembuatan bros dengan praktik langsung. "Saya sangat senang dengan pelatihan ini. Ternyata dengan barang yang sederhana seperti pita dan juga perca kain, bisa dimanfaatkan untuk menjadi hiasan bros yang menarik. Terima kasih Perpustakaan Ulil Albab MAN 3 Bantul. Semoga semakin bermanfaat untuk masyarakat," ungkap Davi, salah satu anggota Dasa Wisma.

Di akhir kunjungan, diadakan sesi tanya jawab dan berbagi pengalaman dalam strategi penanaman minat baca pada putra-putri mereka di rumah yang telah dilakukan. Perpustakaan juga memberikan kesempatan bagi ibi-ibu Dasa Wisma untuk membaca buku yang ada di Perpustakaan. Sebelum meninggalkan perpustakaan, mereka berfoto bersama dengan kepala perpustakaan di panggung perpustakaan.