Lihat ke Halaman Asli

Khoirul Taqwim

Mahasiswa Pascasarjana UIN Raden Mas Said Surakarta

Kenapa Harus Ada Air Mata di Bulan Puasa?

Diperbarui: 19 Maret 2023   18:20

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Dokpri


Entahlah di bulan puasa
Selalu ada air mata jatuh di antara tubuh yang letih
Kucoba melangkah dengan tegar di bulan puasa
Namun air mata tetap saja jatuh tak terbendung sudah
Dulu engkau yang mengasuhku
Tanpa hitungan satu debupun di benakmu
Atas kebaikan yang engkau berikan kepadaku
Sungguh di bulan puasa tepat
Engkau telah tiada
Air mataku selalu jatuh di setiap bulan puasa telah tiba

Kenapa harus ada air mata di bulan puasa?
Bulan yang penuh dengan ujian
Bukan ujian lapar dan dahaga yang paling berat kurasakan
Namun ujian saat ditinggal orang yang selalu melindungiku dan menyayangiku
Itulah ujian paling berat yang kurasakan di setiap detak nafas yang menghampiri ruang kesedihanku

Kenapa harus ada air mata jatuh di bulan puasa?
Seperti bulan kesedihan dan kebahagiaan
Menjadi satu warna di setiap bait denyut jantungku berdetak

Kenapa harus ada air mata di bulan puasa?
Kucoba tahan air mata
Supaya tak jatuh
Namun tak terasa air mata mengalir di antara kelopak mataku
Hingga jatuh memenuhi ruang rinduku kepadamu
Duhai Ibuku tercinta
Duhai Ibuku tersayang
Kulantunkan do'a di setiap detak nafasku
Memenuhi ruang rinduku
Kepadamu Ibu yang salalu di hati sanubari jiwaku




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline