Lihat ke Halaman Asli

Khoirul Taqwim

Mahasiswa Pascasarjana UIN Raden Mas Said Surakarta

Pagi di Warung Kopi

Diperbarui: 12 Desember 2022   22:08

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Kala pagi hujan tiba

Saat aku berangkat bekerja

Kuhentikan motorku di guyur hujan deras

Sembar mencari suaka dari serangan air hujan

Kududuk di warung kopi

Sembari minum kopi yang panas

Saat hujan mengguyur alam semesta tepat di pagi hari

Terasa hati penuh kedamaian

Bersama air hujan dan sesekali menyeruput kopi hangat

Sungguh keindahan hidup bersama air hujan

Penuh dengan rasa damai yang luar biasa


Pagi di warung kopi

Saat hujan tiba begitu deras

Mengguyur panorama alam desa

Kududuk di warung kopi

Sembari melihat hujan

Terasa hidup penuh dengan riang

Setelah lama bergelut dengan pengat kerjaan

Kini terasa ada kedamaian

Bersama air hujan di warung kopi


Pagi di warung kopi

Terasa hati ada rasa kemerdekaan

Kemerdekaan yang telah lama di renggut kerjaan yang terlalu menyengat

Kini di warung kopi saat pagi tiba

Terasa ada rasa kemenangan telah datang


Pagi di warung kopi

Terasa rasa kemerdekaan telah tiba

Terasa rasa keadamaian hidup kembali

Bersama air hujan di warung kopi yang memerdekakan hati jiwa dalam kedamaian




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline