Semarang_Dalam situasi pandemi ini, hampir semua kegiatan dilakukan secara daring, tetapi tidak bagi puluhan santri putri Pondok Pesantren Fadhlul Fadhlan (PPFF) Semarang yang sedang menjalankan Kuliah Kerja Nyata Mandiri Inisiatif Terprogram Dari Rumah (KKN MIT DR) UIN Walisongo Semarang. Mereka masih bisa melakukan kegiatan secara offline seperti menyemai bibit pepaya dan memanen singkong di kebun belakang pondok pada hari Selasa (03/08/2021) sekira siang hari pukul 09.00 WIB.
Meskipun KKN MIT DR dilakukan secara daring, tetapi bagi mahasiswa yang melaksanakan KKN di PPFF masih tetap bisa melakukan kegiatan secara offline, hal tersebut dikarenakan di pondok yang diasuh oleh DR. K.H Fadlolan Musyaffa', Lc., MA yang berada di alamat Jl. Ngrobyong, R 04/RW 01, Dk. Wonorejo, Kelurahan Pesantren, Kec. Mijen, Kota Semarang dalam situasi pandemi ini, menerapkan lockdown.
Hal tersebut disampaikan oleh salah satu mahasiswi yang melaksanakan KKN di pondok, "Meskipun semua kegiatan pendidikan diluar sana dilakukan secara daring, tapi di PPFF semua dilakukan secara tatap muka, karena pondok sudah melakukan lockdown sejak awal pandemi" Ujar Alisa salah satu peserta KKN.
Bagi tamu yang hendak berkunjung ke pondok pesantren Fadhlul Fadhlan diwajibkan untuk menerapkan protokol kesehatan yang ketat, "Jika ada tamu dari luar yang ingin masuk pondok harus juga selalu menerapkan protokol Kesehatan secara ketat demi kenyamanan bersama" Sambungnya.
Selain menyemai bibit pepaya para santri KKN juga membantu tukang untuk menyiapkan lapangan olahraga yang nantinya akan digunakan untuk bermain bola volly, bulutangkis dan kegiatan lainnya.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H