Lihat ke Halaman Asli

KHOIRUL MUSTAQIM

MAHASISWA POLITEKNIK NEGERI BANYUWANGI

Tips Mengawetkan Telur yang Aman Dikonsumsi dan Bisa Bertahan Berbulan-bulan

Diperbarui: 2 Juni 2023   17:01

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Foodie. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Freepik

TIPS MENGAWETKAN TELUR YANG AMAN DI KONSUMSI DAN BISA BERTAHAN BERBULAN-BULAN

 

            Telur pitan disebut juga telur hitam, atau telur seribu (egg century) merupakan makanan khas Tionghoa. Pertama kali telur pitan dibuat sekitar tahun 1640, namun ada juga yang memprediksi telur pitan sudah ada sekitar 500 tahub lalu. Tepatnya pada masa Disnasti Ming di Hunan.

            Telur pitan biasanya dibuat dari telur ayam atau bebek yang diawetkan menggunakan bahan-bahan alami. Sama halnya dengan pembuatan telur asin pada umumnya, telur pitan ini diawetkan dengan cara dilapisi dengan tanah liat alkali selama beberapa bulan. Perbedaanya dengan pembuatan telur asin yaitu telur asin diawetkan hanya sampai maksimal 7 hari saja dan bahan yang digunakan hanya batu bata merah tumbuk dan garam. Sedangkan telur pitan masa pengawetan bisa sampai 4-6 bulan atau lebih dan tidak menggunakan garam. Ketika tanahnya sudah mengeras, bagian dalam telur akan berubah. Selama proses pengawetan atau fermentasi, bagian dalam kuning telur secara perlahan akan menjadi hijau gelap. Kemudian disusul dengan aroma blerang tajam, yang bagian putih telurnya menjadi bening kecokelatan dan transparan mirip agar-agar.

            Telur berubah dikarenakan adanya material alkalin yang menaikan pH dari telur menjadi 9 atau lebih. Proses kimiawi ini menghancurkan beberapa kandungan protein dan lemak yang kompleks didalam telur yang awalnya tidak berasa menjadu berasa dan berbau kuat. Kadang telur ini memiliki corak-corak seperti cabang pinus dibagian putihnya.

Manfaat dan Kandungan Telur Pitan Bagi Kesehatan

            Telur pitan memiliki manfaat untuk Kesehatan tubuh yaitu:

  • melembabkan tenggorokan
  • menghilangkan penyakit pada gusi dan mulut
  • mengencerkan dahak saat batuk
  • menghilangkan panas dalam
  • menyeimbangkan asam-basa pada tubuh
  • menguatkan badan
  • menyembuhkan sakit mata

           Selain itu telur pitan mengandung protein yang lebih tinggi dan karbohidrat yang rendah jika dibandingkan dengan telur segar. Telur pitan mengandung vitamin A, B12, B, D, selenium, fosfor fan zat besi.

Metode Pembuatan Telur Pitan

Alat:

  • Baskom sebagai wadah menempatkanm adonan tanah liat dan telur
  • Serbet sebagai penutup wadah
  • Toples sebagai temapat pengawetan telur

Bahan: 

  • 20 butir telur bebek atau ayam
  • 100 gram arang kasar
  • 400 gram kapur sirih
  • 125 gram daun teh kering
  • 400 gram sekam padi
  • Tanah liat kering halus
  • Bata merah tumbuk
  • Air
Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline