1. Apa tindakan konkret yang anda ambil untuk terus mengembangkan keterampilan literasi dasar berdasarkan pemahaman dari kelas ini?
- Tindakan konkret yang saya ambil untuk terus mengembangkan keterampilan literasi dasar berdasarkan pemahaman dari kelas yaitu dengan menyusun desain pembelajaran literasi. Penyusunan desain pembelajaran ini bertujuan untuk mencapai tujuan pembelajaran. Tujuan pembelajaran dari pertanyaan ini yaitu berkembangnya keterampilan literasi dasar. Agar tujuan pembelajaran dapat tercapai hal pertama yang harus dilakukan yaitu mengidentifikasi kemampuan setiap peserta didik, dalam hal ini kemampuan keterampilan literasinya. Cara mengetahui seberapa jauh keterampilan literasi anak yaitu saya menyuruh anak membaca satu persatu dari sebuah teks yang sudah disiapkan. Teks ini juga ada tahapannya, mulai dari huruf, suku kata, kata, sampai kalimat. Hal ini dilakukan untuk mengetahui kemampuan literasi membaca anak sudah sampai tahap mana. Setelah mengidentifikasi kemampuan peserta didik, selanjutnya saya membuat strategi pembelajaran yang akan diterapkan. Setelah strategi disusun, maka menyusun asesmen diagnostik. Setelah semua dirancang lalu membuat modul ajar. Dengan menyusun desain pembelajaran maka harapannya tujuan akhir pembelajaran dapat tercapai sesuai harapan.
2. Bagaimana anda akan membantu siswa anda mengembangkan keterampilan literasi dasar dalam konteks mata pelajaran yang anda ajarkan?
- Saya akan membantu peserta didik mengembangkan keterampilan literasi dasar dalam mata pelajaran Bahasa Indonesia pada anak kelas 1. Paling dasar yang akan saya lakukan yaitu latihan membaca, membaca sebagai pintu gerbang ilmu pengetahuan. Latihan membaca ini dilakukan pada awal pembelajaran sebagai pembiasaan, pembiasaan membaca ini diharapkan mampu mengembangkan minat literasi peserta didik. Kegiatan pembiasaan membaca di kelas satu bisa dimulai dengan membaca bersama-sama tulisan yang ada di poster ataupun teks yang ada di dinding kelas. Selain latihan membaca juga mengembangkan rasa penasaran mereka dengan tulisan-tulisan yang ada di sekitar. Hal ini akan menggugah rasa minat literasi anak. Selain membaca bersama dan individu, bisa juga dengan tantangan maju kedepan kelas untuk membacakan suatu teks, setelah itu berikan apresiasi kepada anak tersebut. Apresiasi yang diberikan harapannya anak akan lebih percaya diri dan suka membaca. Selain literasi membaca, dalam pelajaran Bahasa Indonesia saya juga mengembangkan keterampilan literasi menulis siswa, hal ini tidak kalah penting. Siswa tidak hanya mampu membaca tetapi juga menulis. Keterampilan menulis kelas 1 dilakukan agar motorik halus anak terus berkembang.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H