Lihat ke Halaman Asli

Jejak Tersesat Di Balik Cahaya Tragis

Diperbarui: 22 Januari 2025   14:17

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Samudera waktu yang tak bertepi 

Terselip bisa bagaikan desau angin di pagi sunyi 

Menyapa dahan tak pernah mengungkap rahasia 

Kini menggantung diantara sunyi 

Dalam rahim malam  Waktu menjadi saksi 

Menyulam setiap detik perjalanan di atas sehelai harapan

Penuh isak tangis tak terucap

Mengenang kisah tragis membeku di aliran keheningan

Air terjun yang membeku

Menawarkan kilau dalam kelam

Tak ada jawaban

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline