Masih ingat dengan "Tol Langit" versi Wakil Presiden terpilih kyai Ma'ruf Amin, dalam salah satu debat capres 2019 silam. Ternyata, saat ini menjadi solusi mudik lewat jalur tol langit.
Istilah ini kemudian mencuat dan sempat menjadi gurauan warganet. Dikutip dari tekno.kompas.com, akhirnya tol langit diresmikan oleh Presiden Joko Widodo di Istana Negara, Senin (14/10/2019).
Proyek ini, dikabarkan sempat mangkrak satu dekade lamanya, sejak diwacanakan pada tahun 2007. Namun, upaya bapak Presiden kembali dikerahkan dengan pengoprasian proyek Palapa Ring.
Dari Wahyunanda Kusuma Pertiwi, dilansir tekno.kompas.com, bahwa tol langit merujuk pada Palapa Ring, yaitu infrastruktur internet yang terdiri atas kabel optic, microwave, dan menara BTS 4G.
Upaya tersebut dilakukan demi mewujudkan pemerataan akses telekomunikasi dan informasi, terkhusus daerah terluar, terdepan, dan tertinggal (3T). Selain itu, menjadi ladang lahirnya lebih banyak peluang usaha berbasis internet.
Menteri Komunikasi dan Informatika Rudiantara, kini telah memulai tender proyek Palapa Ring yang dibagi menjadi tiga peket, di antaranya Palapa Ring Barat, Palapa Ring Tengah, dan Palapa Ring Timur.
Di tengan pandemi seperti ini, ada kalanya anjuran seperti mudik online dinarasikan. Bahkan digaungkan di semua media mainstream, meskipun pada pelaksanaannya terkadang jauh dari ekspektasi yang ada.
Tetapi, tanpa disadari. Tanpa harus dinarasikan atau digaungkan. Mudik online, pada dasarnya telah dilakukan masyarakat Indonesia. Bahkan ini menjadi kegiatan harian bagi yang terhalang oleh jarak, seperti anak rantau.
Ada beberapa hal, patut diperhatikan agar tetap dapat melakukan mudik jalur tol langit. Berikut solusinya;
Akses Internet