Lihat ke Halaman Asli

Presiden Dikudeta? Lucu

Diperbarui: 24 Juni 2015   16:41

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Politik. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Freepik

Negara kita merupakan negara dengan sistem Presidensil. Dimana Presiden selaku kepala pemerintahan dan kepala negara. Presiden juga dipilih oleh rakyat yang biasa disebut sebagai pesta demokrasi. Presidensil merupakan suatu sistem demokrasi kerakyatan. Namun akhir-akhir ini ada kabar bahwa Presiden akan dikudeta. Seperti judul film saja. Sungguh lucunya negeri ini. Dalam Amandemen UUD 1945 presiden dapat di turunkan jabatannya apabila melakukan hal-hal yang upnormal. Melakukan kriminalitas di negara ini. Padahal presiden SBY tidak melakukan hal-hal yang upnormal.

Dalam sistem Presidensil, Presiden tidak bisa untuk dikudeta. Bahkan parlemen saja juga tidak bisa untuk dikudeta. Kecuali Presiden melakukan hal-hal yang upnormal sesuai dengan amandemen UUD 1945 . Istilah di UUD juga bukan mengkudeta, tapi mencopot jabatan. Sungguh lucu apabila dalam sistem Presidensil Presiden dikudeta. Ini akan pertama kali dalam Dunia bahwa sistem Presidensil bisa melakukan kudeta Presiden.

Untuk melakukan pencopotan jabatan juga ada aturannya. Dimana MK berwenang untuk melihat apakah Presiden melakukan tindakan upnormal. Kalau memang iya, MK memutuskan untuk dicopot jabatannya dan pencopotannya juga melalui sidang parlemen. Kalau misalnya di kudeta itu artinya kekuasaan direbut, terus siapa yang mau jadi pengganti SBY ?. 2014 sudah tinggal sebentar lagi.

Jadi kalau kita memang ingin mengkudeta Presdien, semua itu tergantung pihak parlemen. apakah parlemen menilai Presiden melakukan tindakan upnormal atau tidak. Jadi dalam sistem ini tidak bisa dalam mengkudeta Presiden. Untuk mencopot jabatan Presiden ada aturan-aturan tertentu untuk melakukannya.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline