WNI Mesir mesti mengelus dada dan menelan kekecewaan setelah sebagian dari nama-nama yang akan dievakuasi pada hari selasa 8 Februari gagal pulang ke tanah air karena satu dari dua pesawat mengalami kerusakan.
Tim evakuasi yang ada di Mesir pada 8 februari secara mendadak memberitahukan kabar itu pada WNI yang gagal dievakuasi. kekecewaanpun timbul dari mereka yang gagal dievakuasi pada hari kloter 4 ini.meski berat namun itulah yang terjadi.
Sebagian WNI harus menahan kerinduannya akan tanah air, apa daya semua sudah tergaris dalam guratan takdir. Hanya itu yang kita punya dan hanya itu yang Indonesia bisa.
Garudaku bermasalah, evakuasipun harus terbang dengan satu pesawat. indonesia harus kembali malu dengan tetangganya yang jauh sukses dalam menyelamatkan rakyatnya, ternyata garuda yang dibangga-banggakan masih belum sepenuhnya bisa membanggakan, sebuah indikasi akan kekurangan yang Indonesia punya.
Meski seperti itu, WNI mesir masih terus berharap evakuasi ini bisa dilaksanakan dengan cepat dan berdoa agar semuanya lancar dan selamat. "Garudaku cepat sembuh agar keselamatan kami tak lagi dicemaskan".
