MAHASISWA KKN UNNES GIAT 5 Adakan Demo Masak Bagi Ibu-Ibu PKK Sebagai Upaya Pencegahan Stunting di Desa Krasak
Mahasiswa KKN Universitas Negeri Semarang (UNNES) berkolaborasi dengan posyandu balita dan ibu-ibu pkk dalam melakukan kegiatan penyuluhan terkait "Gizi Seimbang dan Pencegahan Stunting pada Ibu Hamil" tak hanya itu kegiatan ini juga terdapat kegiatan demo masak pembuatan sandwich tempe untuk PMT (Pemberian Makanan Tambahan) balita yang diselenggarakan pada 27 Juli 2023 di Balai Desa Krasak, Kabupaten Magelang, Jawa Tengah.
Penyuluhan stunting dipaparkan oleh mahasiswa KKN yaitu Khalda Farah Dipa dari prodi Pendidikan Tata Boga UNNES. Tujuan diadakannya penyuluhan terkait stunting untuk meningkatkan pengetahuan ibu terkait pencegahan dan akibat dari stunting. Sebab seorang perempuan berperan penting khususnya seorang ibu dalam keluarga, karena para ibu ini yang akan menjadi rumah dan yang akan mempersiapkan makanan pertama untuk buah hati.
Selanjutnya, acara dilanjutkan dengan demo masak yang dipimpin oleh Khalda Farah Dipa selaku penanggung jawab demo masak, demo masak ini merupakan kegiatan demostrasi terkait cara memasak, mengolah, teknik-teknik memasak dan menyajikan sandwich tempe untuk PMT balita. Pemberian Makanan Tambahan (PMT) merupakan kegiatan pemberian makanan kepada balita dalam bentuk kudapan yang aman dan bermutu beserta kegiatan pendukung lainnya dengan memperhatikan aspek mutu dan keamanan pangan. Ketua Ibu PKK, Ibu Lilin Setiawan " Semoga ilmu yang diajarkan Mahasiswa UNNES dapat bermanfaat dan mengurangi stunting, menambah variasi PMT untuk diberikan kepada balita saat posyandu."
Pelaksanaan Kegiatan Demo Masak
Sementara itu, Ibu-ibu pkk yang terdiri dari 9 dusun yang terdiri dari Dusun Gejiwan, Dusun Singonalan, Dusun Gesing, Dusun Ngemplak, Dusun Krajan, Dusun Karanganyar, Dusun Kaliurip, Dusun Getangan, dan Dusun Margosari, ikut mendemostrasikan dalam pembuatan sandwich tempe dengan mahasiswa KKN. Bu bidan Krasak yaitu Ibu Ari mengungkapkan harapannya mengenai kegiatan ini. "Semoga ilmu yang disampaikan oleh mahasiswa tentang pencegahan stunting dapat bermanfaat untuk Masyarakat Desa Krasak dah juga bisa menurunkan angka stunting di Desa Krasak lebih cepat.." Pungkasnya.
