Jalan-jalan ke Pulau Nasi, Pulo Aceh

Di penghujung tahun 2018, berkesempatan menapaki langkah saya untuk pertama sekali di Pulau Nasi, Pulo Aceh yang berjarak sekitar 20 menit perjalanan dengan boat ikan atau 1.30 menit menggunakan feri. Idealnya pulau tersebut tidak terlalu jauh dari Kota Banda Aceh namun masih sangat terbatasnya orang-orang melirik Pulau Nasi. Menyeberangi ke pulau tersebut harusnya lebih dekat dengan Pulau Sabang, tetapi ketertarikan masyarakat untuk berlibur masih sangat terbatas. Pulau Nasi memang bukanlah tempat yang menyediakan banyak fasillitas terutama pasar, akan tetapi sajian pantai benar-benar memikat hati bagi para penikmat travelling. 

Suasana di pagi dan sore hari memberikan nuansa kesegaran bagi para penyuka jalan-jalan. Terletak di sisi yang tepat untuk matahari terbit dan terbenam, Pulai Nasi mampu menyihir mereka-mereka yang terpesona dengan matahari terbit dan terbenam. 

Dokpri

 Pulau Nasi memiliki sejumlah pantai yang sangat indah. Terbentang dari sejumlah sisi pulau dengan bentangan pasir yang indah, Pulau Nasi masih sangat alami dan jarang di kunjungi oleh para pelancong. Pantai Nipah, Alue Riyeung, Pantai Pasi Janeng adalah beberapa pantai yang sangat indah untuk menghabiskan akhir pekan. Dengan menggunakan feri, pengunjung bisa mengangkut kenderaan roda 4 dan roda 2. Dengan harga feri yang masih sangat murah, maka Pulau Nasi bagusnya menjadi alternatif kunjungan bila berkunjung ke Banda Aceh. 

Dokpri

Para pegiat travelling akan begitu terkesima ketika menjajaki kunjungan ke Pulau Nasi. Bila anda meyukai camping, maka Pulau Nasi akan mampu menyajikan pilihan terbaik untuk bercamping ria. Pantai Pasi Janeng, Alue Riyeung, dua tempat yang akan memberikan kesan yang sangat luar biasa bagi anda penyukai pantai dan hamparan pasir yang cantik.

Dokpri

So, kalau ke Banda Aceh, jangan hanya melirik Sabang, akan tetapi pantas anda berkunjung ke Pulau Nasi, Pulau Aceh yang hanya berjarak 1.30 menit menggunakan feri lambar atau 20 menit dengan bot ikan nelayan.