Lihat ke Halaman Asli

Peran Pelajar dalam Upaya Bela Negara

Diperbarui: 22 Mei 2024   20:07

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ruang Kelas. Sumber Ilustrasi: PAXELS

Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatu.

Alhamdulillah-alhamdulillah hirabbil'alamin ashala tuwassala mu'ala asrafil ambiya iwalmursalin wa'ala alihi wa ashabihi rasulillahi ajma'in, ammaba'du.  
             
Puji syukur marilah kita panjatkan kehadirat allah SWT yang karena rahmat dan karunia-Nyalah sehingga kita diberikan kesempatan untuk dapat berjumpa kembali dalam keadaan sehat wal'afiat. Tidak lupa pula, shalawat beriringkan salam kita hadiratkan kepada baginda kita yakninya nabi besar Muhammad SAW. Yang saya hormati guru pembimbing pelajaran Bahasa Indonesia. Dan yang saya banggakan, teman-teman sejawat seperjuangan yang insyaallah dirahmati oleh allah SWT.

Baiklah tanpa memperpanjang kata muqaddimah, tujuan berdirinya saya disini adalah untuk menyampaikan sebuah pidato singkatsaya yang berjudul "Peran Pelajar Dalam Upaya Bela Negara". Pelajar yang dicap baik tidak hanya semata-mata karna rajin dan berprestasi dalam belajar. Akan tetapi, pelajar yang baik juga mesti memiliki budi pekerti luhur dan mampu mengemban salah satu kewajibannya yaitu ikut serta dalam usaha bela negara.

Bela Negara merupakan bentuk kesadaran dan tindakan warga negara yang diterapkan karena cinta mereka terhadap Negara Kesatuan Republik Indonesia yang berdasar pada Pancasila dan Undang-Undang Dasar 1945. Oleh karena itu, setiap Warga Negara Indonesia wajib ikut serta dalam upaya bela negara, tanpa terkecuali pelajar.

Upaya yang dapat dilakukan pelajar dalam melakukan bela negara adalah dengan mengikuti upacara bendera setiap hari Senin di Sekolah. Mempelajari dan memahami sejarah perjuangan pahlawan dan kemerdekaan Indonesia juga merupakan landasan dalam upaya bela negara. Ikut mempelajari dan melestarika budaya Indonesia juga merupakan bentuk sederhana dari mencintai keanekaragaman SARA di Indonesia. Selain itu, menggunakan produk dalam negeri juga akan meningkatkan penghasilan para pengrajin atau produsen dalam negeri sehingga mengurangi persentase pengangguran.

Banyak upaya-upaya sederhana yang dapat dilakukan Pelajar di kesehariannya. Oleh karena itu, sebagai Pelajar yang cinta tanah air, marilah kita turut andil dalam menjaga dan melestarikan kekayaan sosial dan budaya di Indonesia agar dapat cemerlang menuju Indonesia Emas di masa mendatang.

Baiklah, mungkin hanya demikian informasi yang dapat saya sampaikan pada kesempatan kali ini. Apabila ada kesalahan dalam berucap dan berperilaku mohon dimaafkan.

Wabillahi taufik wal hidayah, wassalamu'alaikum warahmatullahi wabarakatuh.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline