Lihat ke Halaman Asli

Khafifah Masrurah Adnan

Mahasiswa Semester 5 Universitas Negeri Padang

Bookeeping atau Akuntansi? Inilah Pengelolaan Keuangan yang Efektif bagi Perusahaan Startup

Diperbarui: 29 Agustus 2024   17:51

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Majalah Rintisan, Volume 23, Keuangan dan Hukum

Dalam dunia bisnis terutama pada perusahaan startup, pengelolaan manajemen keuangan sangat penting untuk diketahui dan di pelajari. Seseorang yang akan memulai bisnisnya dapat memulainya dari bookeping atau pembukuan. Dikutip dari harmony.co.id, bookeping atau pembukuan adalah sebuah proses pencatatan harian kegiatan keuangan yang terjadi dalam perusahaan. Bookeeping ini adalah kunci utama dari proses transaksi dari sebuah perusahaan dan juga berfungsi sebagai laporan keuangan dasar, seperti laporan arus kas, laporan laba rugi, dan neraca keuangan. Ada 5 hal yang termasuk dalam bookeeping atau pembukuan, seperti: 

1.Proses pencatatan dan pengelolaan alur kas kecil 

2.Proses pencatatan dan penyimpanan faktur utang dan piutang

3.Proses pencatatan biaya gaji karyawan 

4.Proses pencatatan rekonsiliasi bank 

5.Proses pembuatan laporan keuangan, seperti laporan arus kas, laporan laba rugu, dan laporan neraca

Khafifah Masrurah Adnan (Mahasiswa kelas enterpreneur)

Meskipun bookeeping merupakan bagian dari akuntansi, namun keduanya memiliki sedikit perbedaan. Akuntansi memiliki fungsi untuk menampilkan laporan keuangan yang ditunjukan oleh pihak terkait sebagai alat untuk pengambilan keputusan sebuah perusahaan. Berikut adalah hal-hal umum yang ada di dalam akuntansi: 

1.Pencatatan alur keuangan 

2.Pembuatan laporan keuangan 

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline